Siapa, sih yang nggak mau punya tubuh ideal? Namun, diet ketat dengan porsi makan kecil sering bikin kita kelaparan dan malah gagal diet.
Waduh, terus gimana cara berat badan turun tanpa harus tersiksa? Tenang, gausah bingung, ada solusinya, kok. Kamu bisa manfaatkan protein untuk bantu berat badanmu turun tanpa harus menyiksa diri. Penasaran gimana caranya? Scroll terus ke bawah, ya!
Kunci utama diet sukses adalah rasa kenyang yang tahan lama. Nah, protein jago banget dalam hal ini!
Saat kamu makan makanan tinggi protein, tubuhmu bakal lebih lama merasa kenyang. Efek ajaib ini terjadi karena protein meningkatkan hormon kenyang seperti Glucagon-like peptide-1 (GLP-1) dan cholecystokinin (CCK).
Hormon-hormon tersebut memberi sinyal ke otak bahwa perutmu sudah penuh, sehingga kamu gak mudah lapar dan ngemil terus-menerus. Hasilnya, kamu makan lebih sedikit, dan berat badan pun turun tanpa harus kelaparan. Keren, kan?
Tahukah kamu, tubuhmu membakar kalori saat mencerna makanan? Nah, kabar baiknya, protein membakar kalori lebih banyak dibandingkan lemak dan karbohidrat!
Sekitar 20–30 persen kalori dari protein terbakar saat tubuhmu mencerna dan mengolahnya. Artinya, kamu membakar lebih banyak kalori saat makan makanan tinggi protein.
Tubuhmu jadi lebih banyak membakar kalori secara keseluruhan, dan berat badan pun turun dengan lebih mudah. Wah, protein memang jago bakar kalori, ya!
Nah, semakin tinggi metabolisme, maka semakin banyak kalori yang dibakar tubuh. Sehingga, akan makin mudah berat badan turun. Protein punya kemampuan ajaib untuk meningkatkan metabolisme tubuh!
Efek termik yang tinggi dari protein membuat tubuh membakar lebih banyak kalori, bahkan saat kamu sedang istirahat. Selain itu, protein juga membantu menjaga massa otot saat diet.
Hal ini penting karena otot merupakan jaringan tubuh yang paling banyak membakar kalori. Hasilnya, metabolisme tubuhmu meningkat, kalori terbakar lebih banyak, dan berat badan pun turun dengan lebih cepat.
Saat diet, tubuhmu tidak hanya kehilangan lemak, tapi juga otot. Nah, masalahnya, otot lebih aktif dalam membakar kalori dibandingkan lemak.
Jika massa otot berkurang, metabolisme pun akan melambat. Otomatis akan membuat penurunan berat badan menjadi lebih sulit buatmu. Kabar baiknya, protein bisa mencegah kehilangan massa otot saat diet!
Dengan makan makanan tinggi protein, kamu bisa mempertahankan massa otot, sehingga metabolisme tetap tinggi dan pembakaran kalori tetap lancar. Hasilnya, kamu tetap membakar kalori meski berat badan sudah turun dan tubuh jadi lebih ideal.
Menurunkan berat badan memang sulit, tapi menjaganya agar tetap stabil jauh lebih menantang. Seringkali, setelah berat badan turun, orang kembali naik berat badan karena pola makan yang kembali ke pola lama.
Protein bisa membantumu menjaga berat badan ideal setelah penurunan berat badan. Dengan meningkatkan konsumsi protein harian, kamu lebih kenyang dan terhindar dari rasa lapar berlebihan.
Ketika kenyangmu awet, kamu tidak akan gampang lapar dan kalap makan. Alhasil, berat badanmu jadi stabil dan tetap ideal pasca program penurunan berat badan yang kamu jalani.
Protein memang bukan kaleng-kaleng untuk urusan diet. Gak ada alasan lagi buat kamu untuk ragu memasukkan berbagai jenis protein dalam menu harian. Dengan berbagai cara protein untuk bantu berat badan jadi ideal, kamu pun bisa diet tanpa harus merasakan kelaparan. Bukan hanya diet saja, kamu juga membangun pola makan yang sehat!
Referensi :
Moon, J., & Koh, G. (2020, September 30). Clinical Evidence and Mechanisms of High-Protein Diet-Induced Weight Loss. Journal of Obesity & Metabolic Syndrome, 29(3), 166–173.
Pesta, D. H., & Samuel, V. T. (2014). A high-protein diet for reducing body fat: mechanisms and possible caveats. Nutrition & Metabolism, 11(1), 53.
Cava, E., Yeat, N. C., & Mittendorfer, B. (2017, May). Preserving Healthy Muscle during Weight Loss. Advances in Nutrition, 8(3), 511–519.
Michalczyk, M. M., Maszczyk, A., & Stastny, P. (2020, February 19). The Effects of Low-Energy Moderate-Carbohydrate (MCD) and Mixed (MixD) Diets on Serum Lipid Profiles and Body Composition in Middle-Aged Men: A Randomized Controlled Parallel-Group Clinical Trial. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(4), 1332.
Hall, K. D., & Kahan, S. (2018, January). Maintenance of Lost Weight and Long-Term Management of Obesity. Medical Clinics of North America, 102(1), 183–197.