Dorong Pengobatan Stroke di Indonesia, BLINC Resmi Digelar di Bali

Bisa mendorong perkembangan pengobatan stroke

Bali International Neurovascular Intervention Conference atau BLINC resmi digelar pada 25–27 April di Nusa Dua, Bali. Ini merupakan konferensi neurovaskular pertama di Indonesia.

Konferensi ini dihadiri oleh lebih dari 350 dokter dan perawat dari Indonesia maupun internasional. Harapannya, acara ini bisa menjadi wadah bagi para profesional kesehatan untuk berkolaborasi dan berbagi pengetahuan tentang pengobatan gangguan neurovaskular.

1. Bisa mendorong perkembangan pengobatan stroke

Stroke menjadi penyebab kematian utama di Indonesia yang juga dikenal sebagai penyakit katastropik. Menurut dr. Affan Priyambodo Permana, SpBS(K), Chief Medical Officer BLINC, angka kejadian stroke di Indonesia terus meningkat, khususnya di kota-kota besar. 

Oleh karena itu, ia menyatakan pentingnya perkembangan industri kedokteran, terutama di bidang pengobatan penyakit neurovaskular. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan guna menurunkan keparahan kecacatan atau bahkan kematian. 

2. Agenda BLINC di Bali

Dorong Pengobatan Stroke di Indonesia, BLINC Resmi Digelar di Baliilustrasi gejala stroke (IDN Times/Novaya Siantita)

Selama tiga hari tersebut, ada berbagai topik yang dibahas seputar dunia kedokteran, mulai dari pengobatan iskemik stroke dengan terapi endovaskular hingga pemantauan operasi dengan teknologi terbaru.

Tak hanya panel diskusi, acara ini juga menggelar pelatihan perawat untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.

Salah satu sesi yang menangkap perhatian dr. Affan adalah penelitian inovatif tentang pengobatan masalah neurovaskular yang kompleks. Menurutnya, penelitian ini bisa memberikan ilmu baru dalam penanganan pasien stroke.

3. Akan diadakan setiap tahun

Salah satu pihak yang menudukung jalannya konferensi ini adalah PT Freeport Indonesia. Melihat antusiasme yang cukup tinggi dari peserta lokal maupun internasional, BLINC rencananya akan diadakan setiap tahun.

Menurut Daniel Perwira, Manager Community Health Development PT Freeport Indonesia, mereka memiliki komitmen untuk mendukung berbagai isu sosial, termasuk kesehatan. Ia menyatakan bahwa ini bisa menjadi sarana berbagi ilmu bagi para profesional kesehatan di Indonesia.

Bali International Neurovascular Intervention Conference harapannya bisa menjadi acara rutin untuk mendukung pengembangan pengobatan penyakit neurovaskular. Acara ini berhasil dihadiri oleh lebih dari 350 peserta dari nasional maupun internasional. 

Baca Juga: 7 Penyebab Satu Sisi Wajah Terasa Kebas, Bisa Jadi Stroke!

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya