Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
organicfacts.net
organicfacts.net

Rosemary merupakan jenis tanaman yang berasal dari Mediterania. Tanaman ini masih satu keluarga dengan mint dan ekstraknya kerap dijadikan bahan pembuat parfum. Selain itu, rosemary juga kerap digunakan dalam bidang kuliner untuk menambah cita rasa masakan.

Untuk keperluan kuliner, rosemary biasanya dikeringkan dan dipasarkan ke berbagai negara. Tapi selain memiliki aroma yang wangi serta dapat digunakan sebagai penyedap, ternyata rosemary memiliki segudang manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.

Apa sajakah itu? Berikut ulasannya.

1. Meningkatkan daya tahan tubuh

Mindbodygreen.com

Rosemary kaya akan senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang bermanfaat dalam menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai masalah bagi tubuh. Dampaknya, kekebalan tubuh meningkatkan, peredaran darah semakin lancar, dan bikin kamu gak gampang sakit.

2. Meningkatkan daya ingat dan konsentrasi

Unsplash.com/Kyle Gregory Devaras

Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Theraprutic Advances in Psychopharmacology, aroma khas dari rosemary dapat meningkatkan konsentrasi, kinerja, kecepatan, akurasi, dan memperbaiki mood. Cocok nih buat milenial workaholic.

3. Mencegah penyakit saraf dan otak

Mumby.com

Rosemary juga terbukti mengandung senyawa yang disebut carsonic acid. Carsonic acid merupakan senyawa asam yang bersifat antioksidan dan antimikroba, yang bermanfaat dalam mencegah penyakit neurodegeneratif seperti alzeimer dan demensia.

Selain itu, sejumlah ahli juga percaya bahwa senyawa carsonic acid di dalam rosemary sangat baik dikonsumsi oleh orang-orang dengan riwayat stroke serta dapat mempercepat proses penyembuhan penyakit yang berhubungan dengan saraf dan otak.

4. Memperlambat produksi sel kanker

verywellmind.com

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Oncology Reports, para peneliti mengungkapkan bahwa ekstrak rosemary mengandung etanolat yang terbukti dapat memperlambat penyebaran sel kanker darah dan karsinoma.

Penelitian lain yang diterbitkan dalam Bioscience, Biotechnology, and Biochemistry menyatakan bahwa rosemary dapat bertindak sebagai antiinflamasi dan antitumor.

Selain itu, dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Science menyebutkan bahwa menambahkan rosemary ketika memasak daging dapat menurunkan pembentukan agen penyebab kanker yang biasanya berkembang selama proses memasak.

5. Mencegah degenerasi makula

health.com

Senyawa carnosic acid terbukti dapat meningkatkan daya penglihatan secara signifikan. Selain itu, carnosic acid juga dapat mencegah degenerasi makula atau rusaknya retina yang menyebabkan berkurangnya kemampuan melihat yang bisa disebabkan oleh pertambahan usia maupun faktor lain.

Kamu sendiri biasanya menggunakan rosemary untuk memasak apa?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorEka Ami