Tubuh manusia terdiri dari 60-70 persen cairan. Karena itu, air berfungsi penting dalam menjaga kinerja organ vital, termasuk meningkatkan imunitas dan detoksifikasi alami melalui sistem limfatik (berupa urine).
Menurut penelitian berjudul “Hydration Effects on Temperature Regulation” dalam jurnal International of Sports Medicine tahun 1998, minum air juga berfungsi untuk mengatur suhu tubuh manusia.
Mungkin karena dikira sehat, banyak orang yang banyak-banyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi. Padahal, kebanyakan minum air putih atau overhidrasi bisa menimbulkan efek samping seperti kram otot dan peningkatan frekuensi berkemih.
Bahkan, dalam beberapa kasus ekstrem, asupan air putih terlampau tinggi dapat mengakibatkan hiponatremia (rendahnya natrium dalam darah), pembengkakan otak, kejang, koma, gangguan mental, hingga kematian.
Kasus kematian akibat overhidrasi tercatat dalam sebuah laporan dalam Journal of Clinical Pathology tahun 2003. Dijelaskan bahwa seorang perempuan berusia 64 tahun mengalami toksemia atau keracunan air, setelah semalaman minum air sebanyak 30-40 gelas.
Dampaknya sangat serius, bukan? Karena itu, sangat penting bagi kita untuk memahami tanda-tanda overhidrasi alias minum air secara berlebihan, seperti yang dijelaskan di bawah ini.