Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!

Apakah sepadan dengan risikonya?

Memiliki kulit yang cerah tanpa cela adalah keinginan banyak orang, terutama yang bekerja di industri di mana penampilan adalah aset. Banyak cara yang akan dilakukan untuk meningkatkan penampilan, mulai dari rias wajah, perawatan kulit maksimal, hingga tak segan melakukan prosedur kecantikan.

Nah, salah satu cara untuk meningkatkan kecantikan adalah suntik kromosom untuk memutihkan atau mencerahkan kulit. Pertanyaannya, apakah prosedur ini aman? Apakah hasilnya akan sesuai ekspektasi? Berikut ini ulasannya.

1. Apa itu suntik kromosom?

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi suntikan (pixabay.com/Myriams-Fotos)

Suntik kromosom adalah jenis terapi kecantikan dengan cara menginjeksi cairan untuk membuat kulit lebih putih atau cerah. Terlepas dari namanya, suntikan ini bukan menggunakan kromosom manusia, melainkan campuran sel punca (stem cell) dan vitamin C.

Kandungan dalam suntik kromosom ini diklaim sebagai pemutih kulit yang terbukti aman dan efektif. Selain kulit glowing, beberapa bukti klinis menunjukkan kalau suntik kromosom secara efektif mengatasi masalah pigmentasi kulit dan warna kulit belang atau tidak merata.

2. Didasari kulit ras Eropa, bagaimana cara kerja suntik kromosom?

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi suntik kromosom (freepik.com/fukume)

Suntik kromosom berperan sebagai inhibitor untuk menghambat kinerja SLC24A5, gen yang terdapat pada kromosom 15. SLC24A5 berperan menentukan jumlah dan aktivitas sel melanosit dengan memproduksi protein NCKX5. Melanosit membentuk pigmen melanin yang membuat kulit berwarna gelap.

Dengan menghambat SLC24A5, produksi melanin dari melatosit pun ikut ditekan. Hasilnya, kulit jadi lebih terang. Suntik kromosom juga didasari dari kulit ras Eropa dengan SLC24A5 lebih sedikit, sehingga kulitnya lebih putih. Hal ini kontras dengan kulit ras Asia apalagi Afrika.

3. Manfaat bombastis suntik kromosom

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!sampel efek positif suntik kromosom pada perempuan Asia (perfectbeautyclinic.com)

Sebuah penelitian dilakukan untuk membuktikan efek inhibitor SLC24A5. Penelitian ini melibatkan 1.200 peserta, 700 orang Asia dan 500 orang Afrika. Dengan 400mg SLC24A5, peserta dengan kulit lebih gelap disuntik 54 kali hingga hari ke-108, sementara peserta dengan kulit lebih terang disuntik 18 kali hingga hari ke-36.

Hasilnya, 300 orang Asia berkulit sawo matang yang suntikan kromosom hingga dosis ke-9 (hari ke-18) diklaim memiliki kulit 40-55 persen lebih putih. Pada hari ke-108, seluruh peserta dikatakan memiliki kulit putih seperti orang Eropa! Selain itu, setelah diamati selama 6 bulan, tak ada efek negatif pada rambut dan mata peserta penelitian.

4. Penggunaan suntik kromosom

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi suntik kromosom (careergirldaily.com)

Sekarang, suntik kromosom dapat ditemukan di toko-toko daring dengan harga jutaan rupiah per ampul. Meskipun begitu, pemberian suntik kromosom harus dilakukan oleh ahli yang sudah bersertifikat. Selain itu, ibu hamil atau menyusui dan mereka yang alergi dengan komponen dalam terapi kromosom tidak dianjurkan.

Cara pemberian suntik kromosom adalah dengan mencampur inhibitor SLC24A5 tersebut dengan 100 cc larutan garam dan dibiarkan selama 15-30 menit. Dosis yang diperbolehkan bervariasi, dan penyuntikannya dapat dilakukan sehari sekali atau dua kali hingga waktu yang ditentukan.

Biasanya, agar optimal, disarankan terapi kromosom dilakukan minimal 9 hingga 18 kali. Namun, ini tergantung dari kecerahan kulit individu. Selama periode terapi, hindari konsumsi boga bahari (seafood) dan alkohol. Efek suntik kromosom terlihat pertama di wajah sebelum menjalar ke seluruh tubuh dan dapat bertahan selama 6-8 tahun.

5. Belum ada penelitian yang konkret

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi seorang laki-laki disuntik agar lebih cerah (freepik.com/user26142724)

Seperti obat dan vaksin, suntikan kromosom sudah seharusnya melewati penelitian dan uji klinis untuk memastikan cara kerja, dosis efektif, dan efek sampingnya. Pertama, suntik kromosom akan diberikan pada jaringan atau hewan. Jika aman, baru diujikan ke manusia.

Oleh karena itu, kalaupun aman pada hewan atau jaringan hidup, belum tentu aman untuk manusia. Masalahnya, belum ada penelitian inhibitor SLC24A5 pada manusia, melainkan baru pada hewan seperti zebrafish dan katak albino, serta stem cell dari kulit bayi yang baru lahir.

Karena belum diteliti pada manusia, suntik kromosom masih belum dipastikan efektivitas dan keamanannya. Selain itu, kita perlu berhati-hati saat membeli ampul suntik kromosom di toko daring, karena kita tidak tahu apa saja bahan-bahan pembuatnya, dan bisa jadi ada bahan yang membahayakan.

Baca Juga: 5 Skincare Tools untuk Kulit Glowing, Bisa Perawatan di Rumah!

6. Belum dapat izin edar BPOM RI dan dicekal FDA

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!peringatan suntik pemutih kulit dari FDA (fda.gov)

Melanjutkan poin tadi, suntik kromosom harus diwaspadai. Mengapa? Pasalnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI belum memberikan izin edar untuk suntik kromosom. Karena tak ada penelitian yang konkret dan dapat dipertanggungjawabkan, maka BPOM tidak bisa asal memberikan izin edar.

Selain BPOM RI, BPOM Amerika Serikat (FDA) menyatakan hal serupa. Lewat edaran "Injectable Skin Lightening and Skin Bleaching Products May Be Unsafe" pada 2018, FDA melarang penggunaan suntik putih yang tidak berlisensi karena dapat menyebabkan penyakit, infeksi, dan cedera serius.

7. Efek samping berbahaya dari penggunaan suntik kromosom

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi jarum suntik (unsplash.com/Sara Bakhshi)

Sementara studi mengenai suntuk kromosom sangat minim, menggunakan suntik kromosom untuk mempercantik diri tidak sebanding dengan risikonya. Penggunaan stem cell untuk terapi kecantikan dan operasi plastik memiliki efek samping berbahaya, seperti:

  • Reaksi alergi karena tubuh menolak stem cell
  • Karsinogenesis atau terbentuknya sel kanker
  • Kinerja sistem imun terganggu, hingga rentan terkena penyakit ringan hingga kronis
  • Warna kulit tidak merata atau belang
  • Gejala keracunan obat pada tubuh

Karena tak ada yang penelitian konkret, efek samping klinis lainnya belum terdeteksi. Akan tetapi, beberapa ahli kesehatan memperingatkan adanya risiko kerusakan ginjal.

8. Gunakan produk yang sudah pasti aman saja

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi kulit sehat, cerah, dan glowing (freepik.com/xmee)

"Banyak jalan menuju Roma."

Kalau ingin mencerahkan kulit, suntik kromsom bukan jalan satu-satunya. Banyak produk perawatan kulit yang sudah teruji aman. Kamu dapat menggunakan produk pencerah kulit dengan bahan alami yang aman seperti akar manis (licorice), ekstrak tea tree, atau beta-karoten.

Jika kamu ingin menggunakan obat atau produk kimia pemutih kulit, konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli yang sudah berlisensi. Hindari produk yang mengandung merkuri karena hasilnya malah merusak kulit!

Selain itu, hindari produk-produk berikut tanpa resep dokter, karena hasilnya pun tak kalah destruktif:

  • Hidrokuinon
  • Kortikosteroid
  • Hidrokortison
  • Fluosinolon
  • Betametason
Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi sunscreen atau tabir surya (medicalnewstoday.com)

Selain produk pencerah kulit, kamu dapat menjaga warna kulit dengan mengoleskan tabir surya (sunscreen) yang mengandung minimal sun protecting factor (SPF) 30 setiap 2-3 jam. Dengan begitu, kamu terhindar dari gosong terbakar matahari atau sunburn dan masalah kulit lainnya akibat paparan sinar matahari.

Jika kamu kurang cocok dengan produk pemutih kulit atau hasilnya produk di bawah ekspektasi, jangan ragu apalagi malu konsultasi dengan dokter spesialis kulit atau dermatolog. Dengan begitu, kulitmu dapat diperiksa dan terapi yang tepat bisa diberikan.

9. Cara rumahan agar kulit glowing alami

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi perawatan kulit (stylecraze.com)

Tabir surya dan perawatan laser terlalu mahal? Tidak apa-apa. Ada cara-cara rumahan yang dapat kamu lakukan untuk mendapatkan kulit glowing. Dilansir Healthline, inilah cara-cara yang dapat kamu lakukan:

  • Mengoleskan minyak kelapa (jangan lakukan jika kamu alergi kelapa)
  • Menggunakan lidah buaya setelah cuci muka setiap hari
  • Menggunakan pelembap atau moisturizer setelah cuci muka setiap hari
  • Cuci muka setelah olahraga, setiap pagi, dan sebelum tidur
  • Tidak merokok, aktif atau pasif
  • Minum banyak air
  • Mengonsumsi makanan kaya akan antioksidan dan vitamin seperti buah dan sayur, serta lemak ikan
  • Mengonsumsi probiotik
  • Hindari mandi air hangat terlalu lama

Kesimpulan: suntik kromosom tidak seharusnya menjadi andalan

Suntik Kromosom untuk Kulit Cerah Aman Gak, Ya? Ini Faktanya!ilustrasi berkonsultasi dengan pakar kecantikan (thezingproject.com.au)

Penelitian terhadap efek suntik kromosom pada kulit manusia masih belum komplet. Selain baru dilakukan pada hewan dan stem cell, efektivitas dan efek samping lain dari suntik kromosom belum diketahui. Karena itu, BPOM RI hingga FDA belum memberikan lampu hijau.

Suntik kromosom bukan jalan satu-satunya. Penggunaan tabir surya, melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari, hingga terapi yang sudah terbukti aman lainnya bisa membantu mendapatkan kulit glowing. Selain itu, menjaga gaya hidup sehat juga adalah cara untuk mendapatkan kulit cerah yang tak kalah penting.

Jika ingin kulit cerah baik secara alami atau menggunakan obat atau produk kimia pemutih, konsultasikan dengan dokter terlebih dulu. Kalau tidak, yang didapat malah efek buruk dan serius yang akan membuatmu menyesal.

Baca Juga: Pro Kontra Memutihkan Kulit dengan Infus Whitening, Amankah?

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya