TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Awas, 7 Gejala Depresi yang Berujung Bunuh Diri Ini Wajib Diwaspadai

Karena bukan penyakit fisik, untuk mengetahuinya harus peka

medscape.com

Mendapatkan tekanan dari lingkungan sekitar adalah hal yang biasa. Di tempat kerja, kita mendapatkan tekanan deadline. Di sekolah, kita mendapatkan tekanan untuk memperoleh nilai bagus, di masyarakat, kita mendapatkan tekanan untuk menjadi individu yang beradab. Namun dalam skala tertentu tingkat tekanan atau stres ini terlalu berat bagi kita hingga menyebabkan depresi.

Depresi sendiri adalah tahapan selanjutnya dari rasa stres yang berlebihan. Depresi membuat seseorang menjadi malas beraktivitas. Lebih dari itu, depresi bahkan mampu membuat seseorang untuk melakukan tindak bunuh diri.

Berdasarkan webmd.com dan jurnal berjudul “A study of relationship between suicidal ideas, depression, anxiety, resiliency, daily stresses and mental health among Tehran university students,” berikut ini adalah beberapa gejala depresi dan ciri dari orang yang mendapatkan depresi dan memiliki kecenderungan bunuh diri.

Simak ulasan selengkapnya di bawah ini ya, agar kamu jelas memahaminnya!

1. Sering berbicara tentang kematian

fau.eu

Beberapa penderita depresi yang sudah memasuki tahap bunuh diri umumnya memiliki kecenderungan untuk berbicara tentang kematian. Bahkan tidak jarang dia sendiri langsung membicarakan bagaimana dia ingin mati atau melakukan bunuh diri.

Selain itu mereka juga tampak sering mempelajari alat-alat untuk membunuh dirinya sendiri, seperti pistol, obat atau pisau.

2. Membuat rencana

slow-words.com

Mereka yang cenderung bunuh diri juga sering tampak mempersiapkan diri mereka. Sebagai contoh, mereka membuat status di media sosial mereka tentang dunia idealnya atau tiba-tiba saja membagi-bagikan barang pribadinya, serta mengucapkan salam perpisahan. Beberapa malahan menuliskan catatan bunuh diri.

Baca Juga: 7 Fakta Copycat Suicide, Bunuh Diri Gara-gara Terinspirasi Orang Lain 

3. Menarik diri

slugmag.com

Umumnya penderita depresi akan lebih sering menghabiskan diri di sebuah kamar dan tampak menjauhi diri dari kehidupan sosial.

Hal ini juga bisa menjadi indikasi adanya kecenderungan untuk melakukan tindak bunuh diri. Tak hanya masyarakat, penarikan diri ini bisa pula meliputi teman hingga keluarga.

4. Menunjukkan keputusasaan

stream.org

Ketika mereka curhat, curhatannya bisa seputar bagaimana mereka merasa tertekan dan merasakan rasa sakit yang tertahankan. Ada kalanya curhatan mereka juga banyak membicarakan bagaimana mereka menjadi beban untuk orang lain.

5. Mood yang berubah

klikdokter.com

Mereka yang terkena gejala depresi sering menunjukkan emosi yang tidak stabil. Emosi itu bisa berupa amarah, kesedihan hingga kecemasan dan semua hal itu bisa berupa dalam waktu yang tak bisa diperkirakan.

Bisa jadi hanya selang beberapa menit, mereka yang tertawa langsung merasa sedih. Dikatakan pula mendekati bunuh dirinya, mereka akan tampak tenang.

6. Tidur yang tak teratur

nationaltruckers.com

Gejala lain yang umum bisa dikenali lainnya adalah masalah tidur. Depresi sering kali mengubah waktu tidur seseorang dan hal itu yang membuat emosi mereka tidak stabil. Perubahan waktu tidur itu bisa membuat mereka tidur jauh lebih lama atau lebih sedikit.

Baca Juga: Waspada, 5 Jenis Psikologi Orang yang Berpotensi Melakukan Bunuh Diri 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya