Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Seseorang bisa menderita diabetes karena mengalami kegagalan produksi hormon insulin pada tubuh yang mana menyebabkan tekanan gula darah menjadi sangat tinggi. Medicalnewstoday.com menuliskan jika permasalahan insulin ini bisa terjadi akibat gaya hidup hingga permasalahan genetik serta serangan virus.
Diabetes dapat menyebabkan kebutaan, serangan jantung, stroke, gagal ginjal hingga kelumpuhan. Sekalinya terkena, penderitanya harus terus menggunakan suntikan insulin sebagai caranya memberikan asupan hormon tersebut pada tubuh.
Selain itu penderita juga harus mengatur makanannya dan sekiranya tidak mengonsumsi makanan yang meningkatkan gula darah. Berikut ini beberapa tip yang dilansir dari diabetes.org.uk untuk memilih makanan untuk penderita diabetes yang sehat.
1. Perhatikan kandungan karbohidrat yang sehat
Semua karbohidrat berimbas kepada tingkat gula darah. Oleh karena itu penting mengetahui makanan apa saja yang mengandung karbohidrat yang baik untuk tubuh.
Beberapa makanan tersebut adalah beras coklat, buah, sayur, serta olahan susu tanpa gula. Penting juga untuk menjaga porsinya.
2. Kurangi garam
Memakan banyak garam dapat meninggikan tekanan darah. Ini nantinya akan berimbas kepada naiknya risiko penyakit jantung dan stroke.
Padahal diabetes saja meninggikan risiko penyakit tersebut. Disarankan oleh diabetes.org.uk untuk maksimal mengonsumsi garam hanya sebanyak satu sendok teh per hari.
3. Kurangi makan daging merah
Ham, sosis, daging sapi, dan daging macam ini ada baiknya dihindari. Menurut laporan World Health Organization (WHO) daging merah, atau lebih tepatnya daging olahan, menjadi penyebab kanker.
Asupan protein bisa digantikan lewat telur, ikan, daging unggas, dan juga kacang polong. Kacang polong juga tinggi serat jadi sangat disarankan.
4. Memakan lebih banyak sayur dan buah
Tidak ada sayur dan buah yang perlu kamu hindari. Walaupun mengandung gula, tetapi gula tersebut alami yang mana kandungannya berbeda dengan gula olahan.
Jangan samakan dengan produk yang mengatasnamakan buah, karena tetap di dalamnya terdapat kandungan gula olahan. Ambillah buah-buahan sesungguhnya.
Baca Juga: 7 Mitos Seputar Diabetes Ini Salah Total, Jangan Percaya Lagi Ya!
5. Memilih lemak sehat
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Mengonsumsi beberapa tipe lemak bisa membahayakan kesehatan, khususnya lemak jenuh. Terlalu banyak lemak ini bisa meningkatkan kadar kolesterol pada tubuh sehingga meninggikan risiko terkena masalah jantung. Ada baiknya menghindari makanan mengandung lemak jenuh: daging merah dan olahan, mentega, lemak babi, biskuit, kue, hingga ghee.
6. Mengurangi konsumsi gula
Hal ini sangat susah dijalani ketika pertama kali mencoba menguranginya, namun bisa dilakukan. Caranya dengan sedikit demi sedikit membiasakan diri memakan produk rendah gula. Menggunakan gula tanpa atau rendah kalori bisa membantu menjalankan diet ini.
7. Pintar memilih cemilan
Jika ingin memakan cemilan, coba perhatikan kandungannya. Hindari yang mengandung gula olahan dan kadar garam berlebih. Baiknya adalah memilih yogurt, kacang-kacangan, sayur dan buah sebagai kudapan ketimbang coklat, biskuit hingga keping. Ingat pula, selalu perhatikan porsinya.
8. Mengatur konsumsi alkohol
Karena alkohol tinggi kalori, cobalah untuk mengurangi konsumsinya. Buat catatan maksimal 14 botol dan upayakan untuk puasa alkohol beberapa hari dalam seminggu. Tidak disarankan untuk meminumnya dengan kondisi perut kosong.
9. Tidak perlu makan makanan khusus diabet
Beberapa produk mencantumkan hal ini. Tak usah risau. Hindari saja makanan macam itu karena umumnya kandungan dalam makanan tersebut malah berbahaya dan memilih pengaruh menaikkan gula darah. Belum lagi terkadang makanan macam itu memiliki efek pencahar.
Baca Juga: Intip 8 Manfaat Kesehatan Daun Kelor, Pencegah Kanker dan Diabetes
