TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Kebiasaan Sepele yang Ternyata Bikin Ginjal Rusak, Sering Melakukan?

Jangan anggap remeh, meskipun kamu masih muda

campanellahealthcenter.com

Berperan mendetoksifikasi darah, memproduksi hormon-hormon penting, dan menghemat air dalam tubuh, ginjal memiliki pengaruh besar dalam menjaga kesehatan kita. Untuk itu, penting sekali agar kita senantiasa menjaga kesehatan ginjal.

Sayangnya, tanpa disadari, banyak kebiasaan sepele yang ternyata dapat merusak fungsi ginjal. Lantas apa sajakah kebiasaan tersebut? Dan apakah ternyata kamu sering melakukannya? Dilansir dari the healthy dan kidney.org, berikut beberapa kebiasaan yang tanpa disadari dapat merusak ginjal.

1. Konsumsi garam secara berlebihan

unsplash.com/Jason Tuinstra

Garam mengandung banyak natrium, yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah yang lama kelamaan akan membahayakan ginjal. Daripada menggunakan banyak garam, lebih baik biasakan menambahkan bumbu dan rempah-rempah untuk membuat cita rasa makanan menjadi lebih kuat dan lezat.

2. Kurang konsumsi air putih

medicalnewstoday.com

Minum air putih secara cukup penting untuk membantu ginjal membersihkan natrium dan racun dari tubuh. Minum banyak air juga merupakan salah satu cara terbaik untuk mencegah batu ginjal. Untuk itu, jangan sepelekan pentingnya mencukupi kebutuhan cairan tubuh setiap hari.

Baca Juga: 7 Gejala yang Menandakan Ada Masalah pada Ginjal Kamu, yuk Perhatikan!

3. Suka begadang

nypost.com

Istirahat malam yang baik dan cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk bagi ginjal. Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur dan bangun yang membantu mengoordinasikan beban kerja ginjal selama 24 jam.

4. Terlalu sering mengonsumsi daging

swallowtail.ca

Protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah tinggi dalam darah yang berbahaya bagi ginjal dan menyebabkan asidosis, yaitu suatu kondisi di mana ginjal tidak dapat menghilangkan asam dengan cukup cepat. Memang benar, protein dibutuhkan untuk pertumbuhan, pemeliharaan, dan perbaikan semua bagian tubuh. Namun, kamu tetap harus menerapkan diet seimbang dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayuran.

5. Penggunaan obat penghilang rasa sakit yang berlebihan

verywellhealth.com

Painkiller atau obat-obatan penghilang rasa sakit, seperti obat antiinflamasi nonsteroid memang dapat meredakan sakit dan nyeri. Akan tetapi, painkiller dapat membahayakan ginjal, terutama bagi orang sudah memiliki penyakit ginjal.

Obat antiinflamasi nonsteroid mampu menginduksi berbagai kelainan fungsi ginjal, terutama pada pasien berisiko tinggi dengan penurunan perfusi darah ginjal yang bergantung pada sintesis prostaglandin untuk mempertahankan fungsi ginjal. Retensi cairan adalah komplikasi ginjal terkait obat antiinflamasi nonsteroid yang paling umum.

Untuk itu, selalu konsultasikan pada dokter sebelum memutuskan untuk menggunakan obat penghilang rasa sakit.

Baca Juga: 7 Fakta Gagal Ginjal Kronis: Gejala, Penyebab & Cara Mengobatinya

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya