5 Variasi Normal pada Lidah yang Umum Dialami Masyarakat Indonesia
Perlu diketahui supaya tidak langsung panik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lidah merupakan organ yang terdiri dari susunan otot yang dilapisi mukosa dan terdapat banyak papila atau tonjolan pada permukaan punggung lidah. Secara umum, lidah memiliki fungsi penting dalam proses mastikasi, menelan, berbicara, dan pengecapan.
Lidah menjadi cerminan kesehatan rongga mulut dan tubuh secara keseluruhan. Banyak penyakit dapat berhubungan dan bermanifestasi pada lidah, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Namun, tidak semua perubahan atau bentuk lidah menjadi tanda terjadinya suatu penyakit. Ada beberapa variasi normal pada lidah yang tidak perlu dikhawatirkan dan umum dialami oleh masyarakat Indonesia. Jadi, apa saja variasi normal pada lidah tersebut?
1. Fissured tongue
Fissured tongue adalah kondisi adanya alur atau celah pada sisi atas atau samping lidah. Fissured tongue memang tergolong variasi normal pada lidah. Namun, bila disertai nyeri, lebih baik segera periksakan diri ke dokter atau dokter gigi, karena ini bisa menjadi tanda adanya suatu penyakit.
Celah-celah pada fissured tongue merupakan variasi normal pada lidah yang dipengaruhi oleh ras dan genetik seseorang. Celah tersebut dapat terisi oleh sisa-sisa makanan dan bakteri. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan lidah agar tidak terjadi iritasi, infeksi, halitosis (bau mulut), dan peradangan.
Baca Juga: Ternyata Lidah Bisa Berubah Warna Jadi Hijau Lho, Guys! Ini 7 Faktanya
Baca Juga: Mengenal COVID Tongue, Bercak di Lidah yang Jadi Gejala Baru COVID-19
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.