Seperti Apa Sistem Imun Orang yang Pernah Terjangkit COVID-19?
Apakah sistem imun bekerja lebih baik saat terinfeksi lagi?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Publik menyoroti pernyataan Presiden AS, Donald Trump, yang diunggah di akun Twitter-nya (@realDonaldTrump) pada hari Selasa (6/10/2020). Trump mengatakan bahwa dirinya mungkin kebal setelah terjangkit COVID-19.
Lewat video tersebut, Trump juga mengatakan bahwa kondisinya sudah membaik dan memotivasi warga AS untuk tidak takut dalam menghadapi pandemik ini.
Berbicara soal kebalan tubuh, apakah orang yang pernah terjangkit COVID-19 bisa terkena lagi di lain waktu? Dan bagaimana respons sistem imun ketika terkena COVID-19 untuk kedua kalinya?
Baca Juga: Banyak Pasien COVID-19 Mengalami Gejala Neurologis, Bisa Picu Stroke?
1. Sistem imun bisa mengenali virus corona jika terjangkit kembali
Bagi yang pernah terinfeksi COVID-19, sangat mungkin untuk terinfeksi lagi untuk kedua kalinya. Hal ini diiyakan oleh dr. Yahya, Sp.P, dokter spesialis paru-paru di Rumah Sakit Tria Dipa, Jakarta Selatan. Menurutnya, kita bisa terinfeksi ulang, tetapi gejalanya "tidak sehebat" saat pertama kali terjangkit.
"Ini karena sistem imun sudah terbentuk. Istilahnya sistem imun sudah tidak naif lagi. Daya tahan tubuhnya sudah mengenal virus ini, sehingga bisa langsung menghadapinya," tutur dr. Yahya.
Ini juga diakui oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), yang menyebut bahwa tidak ada bukti orang yang sudah pulih dari COVID-19 terlindungi dari infeksi kedua. Akan tetapi, ahli imunologi mengatakan bahwa respons imun bisa mencegah penyakit yang lebih parah saat infeksi kedua, melansir Stat News.
Baca Juga: Daftar Obat untuk Terapi COVID-19 yang Diproduksi BUMN dan Kegunaannya