TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Gastritis pada Kucing, Gangguan Lambung Memicu Muntah

Gastritis alias radang lambung bisa pulih dengan sendirinya

ilustrasi hewan kucing (unsplash.com/Madalyn Cox)

Gangguan kesehatan ada banyak jenisnya. Organ-organ tubuh yang harusnya bekerja dengan baik terkadang tidak berjalan sesuai fungsinya.

Salah satu gangguan organ tersebut adalah gastritis. Kucing yang mengalami gastritis akan menunjukkan gejala muntah. Jika tidak segera ditangani, kasus gastritis berpotensi untuk menimbulkan gangguan yang lebih serius.

Lalu, apakah yang dimaksud dengan gastritis? Mari simak penjelasan di bawah ini!

1. Apa yang dimaksud dengan gastritis?

ilustrasi kucing sedang grooming (unsplash.com/Juan Gomez)

MSD Vet Manual melansir, gastritis adalah istilah umum untuk menggambarkan kejadian muntah yang bersifat sekunder dari keradangan pada dinding lambung.

Gastritis bisa bersifat akut atau kronis. Pada kasus gastritis akut, muntah yang terjadi secara tiba-tiba diduga akibat keradangan pada dinding lambung karena multifaktor dan berlangsung kurang dari 24 jam.

Berbeda dengan gastritis kronis, kucing mengalami muntah yang bersifat intermittent lebih dari 14 hari. Biasanya yang dimuntahkan berupa makanan atau cairan empedu.

2. Penyebab gastritis sangat beragam

ilustrasi kucing mengendus benda (pexels.com/Craig Adderley)

Penyebab gastritis tergantung pada jenis gastritis yang diderita. Dilansir MSD Vet Manual, gastritis akut biasanya disebabkan oleh dietary indiscretion atau gangguan pencernaan yang biasanya karena kucing memakan sesuatu yang tidak seharusnya dimakan, keracunan, penyakit sistemik, dan parasit.

Penyebab lain yang berhubungan dengan gastritis adalah konsumsi obat-obatan tertentu, alergi makanan, keracunan, atau gangguan pada organ lain. Mintalah bantuan dokter hewan untuk menganalisis penyebab definitif dari gastritis yang diderita kucing.

Baca Juga: 7 Gejala Kucing Menderita Gangguan Saluran Kemih

3. Muntah adalah gejala gastritis yang paling umum

ilustrasi hewan kucing (unsplash.com/Anton Lochov)

Dilansir VCA Hospitals, gejala gastritis paling umum adalah muntah mendadak, diikuti dengan penurunan nafsu makan. Gejala lain seperti dehidrasi, depresi, haus, sakit bagian perut, hingga keluar darah bersamaan dengan muntah atau kotoran juga dapat muncul.

Pada kasus gastritis akut dengan durasi kejadian kurang dari 24 jam, umumnya penyebab utama tidak ditemukan karena bisa sembuh dengan sendirinya, sehingga gejala tidak berkepanjangan.

4. Pengobatan gastritis bergantung pada penyebabnya

ilustrasi hewan kucing (pexels.com/Анна)

Beda jenis gastritis, beda pula pengobatan yang diberikan. Dilansir VCA Hospitals, jika gastritis bersifat akut, kucing sebaiknya dipuasakan selama 8 hingga 12 jam, lalu dapat diberi makanan sedikit demi sedikit. Namun, jika kucing tidak berhenti muntah, segera bawa ke dokter hewan.

Pada kasus gastritis kronis, penyebab utama harus dicari terlebih dahulu. Jika sudah ditemukan, pengobatan dapat disesuaikan.

Baca Juga: Kucing 101: 5 Tips Pelihara Anak Kucing Pertama Kali

Verified Writer

Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya