ilustrasi PTSD (unsplash.com/Usman Yousaf)
Ada empat jenis gejala PTSD, tetapi mungkin tidak sama untuk semua orang. Setiap orang mengalami gejala dengan caranya sendiri. Jenis-jenis gejalanya antara lain:
Mengingat kembali kejadian traumatis
Ini terjadi ketika sesuatu mengingatkan penderitanya pada trauma dan merasakan lagi ketakutan tersebut. Contoh gejalanya antara lain:
- Kilas balik, yang membuat seseorang merasa seperti mengalami peristiwa itu lagi.
- Mimpi buruk.
- Pikiran yang menakutkan.
Penghindaran
Ini merupakan gejala saat seseorang mencoba menghindari situasi atau hal-hal yang memicu ingatan tentang peristiwa traumatis. Ini dapat membuat seseorang:
- Menjauhi tempat, peristiwa, atau benda yang mengingatkan akan pengalaman traumatis. Misalnya, bila pernah mengalami kecelakaan mobil, seseorang mungkin akan berhenti mengemudi mobil.
- Menghindari pikiran atau perasaan yang berhubungan dengan peristiwa traumatis. Misalnya, seseorang akan lebih menyibukkan dirinya untuk mengalihkan pikiran.
Gejala gairah dan reaktivitas
Ini membuat seseorang merasa gelisah atau waspada terhadap bahaya atau ancaman. Contohnya adalah:
- Mudah terkejut.
- Merasa tegang.
- Susah tidur.
- Memiliki ledakan kemarahan.
Gejala kognisi dan suasana hati
Ini merupakan perubahan negatif dalam keyakinan dan perasaan. Gejalanya bisa termasuk:
- Kesulitan mengingat hal-hal penting tentang peristiwa traumatis.
- Pikiran negatif tentang diri sendiri atau dunia.
- Merasa bersalah dan bersalah.
- Tidak lagi tertarik pada hal-hal yang tadinya disukai.
- Kesulitan berkonsentrasi.
Gejala biasanya mulai segera setelah peristiwa traumatis. Namun, kadang gejala tidak muncul sampai berbulan-bulan atau bertahun-tahun kemudian. Gejala juga mungkin bisa datang dan pergi selama bertahun-tahun.
Apabila gejala bertahan lebih dari 4 minggu, membuat seseorang merasa sangat tertekan, atau mengganggu pekerjaan atau kehidupan, mungkin itu adalah PTSD.
PTSD dapat menyerang anak-anak maupun orang dewasa. Anak-anak dengan PTSD memiliki gejala yang mirip dengan orang dewasa, seperti sulit tidur dan mimpi buruk.
Seperti halnya orang dewasa, anak-anak dengan PTSD juga mungkin kehilangan minat pada aktivitas yang biasa mereka nikmati, dan mungkin memiliki gejala fisik seperti sakit kepala dan sakit perut.
Gejala lain yang mungkin terjadi meliputi sulit menghindari hal-hal yang berhubungan dengan peristiwa traumatis, atau bahkan mengalami kilas balik berulang saat mereka bermain.