Merokok bisa berdampak buruk buat ginjal. Sebuah studi menemukan bahwa mantan perokok maupun perokok aktif secara signifikan lebih mungkin mengalami perkembangan penyakit ginjal kronis (Clinical Journal of the American Society of Nephrology, 2018).
Merokok bisa mengakibatkan kerusakan ginjal dengan cara berikut (Journal of Multidisciplinary Healthcare, 2022):
- Meningkatkan tekanan darah.
- Menaikkan detak jantung.
- Mengurangi aliran GFR.
Penelitian skala kecil menemukan bahwa orang yang berhenti merokok lebih mungkin mengalami penurunan GFR dibandingkan dengan mereka yang melanjutkan kebiasaan tersebut selama lima tahun (American Journal of Nephrology, 2017).
Apabila kamu mengalami kesulitan untuk berhenti merokok, jangan ragu untuk menghubungi dokter atau klinik berhenti merokok.
Ada beberapa kebiasaan gaya hidup yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal, mencegah penyakit ginjal kronis, atau membalikkannya pada tahap awal. Ini termasuk menjaga berat badan, rutin olahraga, berhenti merokok, rutin cek kesehatan, dan berhati-hati dalam menggunakan obat-obatan tertentu.
Selain itu mengelola kondisi yang dapat menyebabkan penyakit ginjal, seperti diabetes dan tekanan darah, juga bisa sangat membantu.