Duduk hingga berjam-jam lamanya sudah pasti tidak dapat dihindari dalam melakukan kegiatan sehari-hari, apalagi jika berurusan dengan pekerjaan yang harus diselesaikan. Akan tetapi, ternyata duduk terlalu lama dapat membahayakan kesehatan bahkan bisa mempersingkat hidup.
Apa saja bahayanya? Dilansir dari berbagai sumber, simak informasi lengkapnya berikut ini.
Deep vein thrombosis dapat diartikan sebagai trombosis vena dalam, yaitu penggumpalan darah yang terjadi di dalam pembuluh darah vena bagian dalam. Umumnya, hal ini terjadi di area tungkai dan dapat menjadi sangat berbahaya jika gumpalan darah tersebut terlepas dan mengalir ke paru-paru.
Duduk terlalu lama sudah pasti akan memengaruhi otot punggung dan pinggul, sehingga menyebabkan otot-otot tersebut menjadi pegal dan nyeri. Selain itu, postur duduk yang tidak benar dapat menekan cakram pada tulang belakang yang menimbulkan nyeri menetap dalam jangka waktu yang lama (kronis).
Siapa yang menyangka jika perut buncit milikmu dapat terjadi akibat duduk terlalu lama, bukan karena asupan makanan yang kamu konsumsi selama ini. Sebab, nyatanya duduk terlalu lama dapat mengakibatkan berkurangnya pelepasan molekul seperti lipoprotein lipase, yang mengelola lemak dan gula tubuh. Sehingga tidak jarang, orang yang duduk terlalu lama akan terkena sindrom metabolik dan berakhir pada perut buncit dan berat badan yang bertambah.
Duduk terlalu lama tidak hanya memengaruhi otot punggung dan pinggul saja. Akan tetapi, kualitas tulang terutama tulang belakang juga dapat ikut terganggu. Salah satu penyakit yang akan timbul karena masalah ini adalah osteoporosis, di mana tulang menjadi rapuh karena kualitas kepadatan tulang yang menurun.
Sebuah riset menemukan jika adanya keterkaitan antara duduk terlalu lama dalam jangka panjang dengan meningkatnya risiko terkena beberapa jenis kanker, seperti kanker kandung kemih atau kanker usus. Meski alasannya belum dapat dipastikan, akan tetapi sebaiknya tetap jaga kesehatan agar tubuh tetap dalam keadaan sehat.
Duduk terlalu lama dapat menurunkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Sehingga pembakaran karbohidrat dan gula sebagai energi bagi tubuh menjadi terganggu. Akibatnya tubuh akan merasa mudah lelah, cepat lapar, dan berat badan bertambah.
Duduk terlalu lama akan meningkatkan peluang sakit jantung termasuk serangan jantung dan kategori penyakit jantung lainnya. Hal ini disebabkan posisi duduk yang terlalu lama dapat membuat metabolisme menjadi lebih lambat.
Sehingga darah yang mengalir dalam tubuh berjalan lebih lambat dan menyebabkan otot tidak bisa membakar kalori lemak. Parahnya, lemak tersebut akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan gangguan jantung.
Tidak hanya beberapa penyakit di atas saja yang bisa muncul. Jika kamu tidak merawat dirimu dengan benar, maka bisa saja tubuh mengalami komplikasi penyakit dan menyebabkan keadaan bahaya, bahkan kematian. Oleh karena itu, rawatlah tubuhmu sendiri dengan baik agar selalu sehat sehingga dapat menunjang berbagai aktivitas yang harus kamu jalani.