Ovulasi adalah saat ovarium melepaskan sel telur, dan saat itulah seorang perempuan memiliki peluang lebih tinggi untuk hamil. Setelah ovulasi terjadi, sel telur dapat bertahan selama 24 jam. Setelah sel telur mati, perempuan tidak lagi subur, dan siklus menstruasinya akan segera dimulai.
Sperma dapat hidup di dalam tubuh perempuan hingga lima hari, jadi jika hubungan seksual terjadi sebelum ovulasi, maka sperma dapat siap membuahi sel telur saat dilepaskan.
Banyak orang melacak ovulasi baik untuk meningkatkan peluang pembuahan atau sebagai metode kontrasepsi alami. Salah satu cara paling populer dan mudah untuk melacak ovulasi adalah dengan menggunakan tes ovulasi di rumah. Tes ini mendeteksi hormon dalam urine yang disebut hormon luteinisasi (LH), yang meningkat tepat sebelum ovulasi.
Lantas, berapa lama perempuan subur setelah tes ovulasi positif? Di sini kita akan membahasnya.