Kebanyakan beta-blocker diminum sekali sehari, selain beta-blocker tertentu yang digunakan selama kehamilan dan Sotalol, yang diberikan 2 atau 3 kali sehari.
Jika lupa minum satu dosis, minumlah segera setelah kamu ingat, kecuali jika waktu untuk dosis berikutnya sudah dekat. Dalam hal ini, tinggalkan saja dosis yang terlewat dan minum dosis berikutnya seperti biasa.
Jangan pernah meminum dua dosis sekaligus. Jangan pernah mengambil dosis ekstra untuk menebus dosis yang terlewat.
Jika kamu sering lupa minum obat, cobalah untuk mengatur alarm atau minta bantuan orang lain di rumah untuk mengingatkan, atau minta saran apoteker.
Apabila kamu mengambil terlalu banyak obat, overdosis beta-blocker dapat memperlambat detak jantung dan membuat kamu sulit bernapas, pusing, dan gemetar.
Dosis yang dapat menyebabkan overdosis bervariasi dari orang ke orang. Hubungi dokter atau langsung pergi ke unit gawat darurat jika mengonsumsi terlalu banyak beta-blocker.
Beta-blocker adalah kelas obat yang banyak digunakan dan umumnya diresepkan. Obat ini dapat mengobati berbagai masalah, mulai dari tekanan darah tinggi dan masalah jantung, hingga mencegah migrain dan serangan kecemasan.
Walaupun golongan obat ini telah digunakan selama beberapa dekade, tetapi masih ada beberapa kasus obat ini bukan pilihan terbaik. Bicarakan dengan dokter dan apoteker tentang masalah, pertanyaan, atau kekhawatiran apa pun.
Referensi
Farzam, Khashayar, dan Arif Jan. “Beta Blockers.” StatPearls - NCBI Bookshelf, August 22, 2023.
RxList. Diakses pada Juni 2024. Beta blocker.
National Health Service. Diakses pada Juni 2024. Beta blockers.
Cleveland Clinic. Diakses pada Juni 2024. Beta-blockers.
Healthline. Diakses pada Juni 2024. Everything to Know About Beta-Blockers.