Varises adalah pembuluh darah vena di bawah kulit kaki yang melebar, menonjol, dan terpelintir. Kondisi ini sangat umum dan tidak menimbulkan masalah medis pada kebanyakan orang.
Ada dua sistem vena di kaki:
- Vena dalam: Otot-otot kaki menekan vena dalam saat berjalan, membawa sebagian besar darah kembali ke kaki menuju jantung.
- Vena superfisial: Ini mucul di bawah kulit yang kurang penting dan dapat membentuk varises.
Semua vena tersebut memiliki katup satu arah untuk memastikan darah mengalir menuju jantung. Kegagalan pada katup-katup tersebut memungkinkan darah mengalir mundur ke vena dan mengakibatkan tekanan berlebih saat berdiri. Tekanan berlebih ini menyebabkan pembuluh darah melebar sehingga tidak menutup dengan baik. Darah kemudian mengalir kembali ke kaki melalui pembuluh darah ini dan menyebabkan varises. Peningkatan tekanan pada pembuluh darah ini juga mendorong pembentukan spider veins dan area yang berubah warna menjadi seperti memar.
Dengan mengetahui gejala varises sejak awal, kamu dapat mencegahnya menjadi masalah yang lebih besar, dan pada gilirannya, mencegah varises memburuk atau berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius, seperti trombosis vena dalam atau kondisi dan penyakit vena lainnya.
Berikut ini gejala awal atau ciri-ciri varises ringan pada kaki.