Setelah kamu terpapar, virus rabies harus melakukan perjalanan ke otak sebelum menimbulkan gejala. Waktu antara paparan dan munculnya gejala disebut masa inkubasi. Ini bisa berlangsung selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.
Masa inkubasi bisa bervariasi berdasarkan:
Lokasi tempat paparan gigitan atau goresan (seberapa jauh lokasinya dari otak).
Jenis virus rabies.
Kekebalan tubuh.
Gejala awal rabies mungkin hanya demam ringan dan sakit kepala. Seiring perkembangannya, gejala parah seperti kebingungan, air liur berlebihan, kejang, kelumpuhan, delirium, dan koma terjadi. Setelah ini terjadi, kematian hampir tak terelakkan.
Virus rabies, anggota genus Lyssavirus, bergerak melalui jaringan sel saraf, menyebabkan gejala progresif karena secara bertahap menyusup ke otak dan sistem saraf pusat. Rabies tetap menjadi prospek yang menakutkan karena kecepatan terjadinya.
Rabies masih jadi ancaman bagi kesehatan masyarakat. Saat ini ada 26 provinsi yang menjadi endemis rabies, tetapi hanya 11 provinsi yang bebas rabies, yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Papua Barat, Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Artikel ini akan memaparkan ciri-ciri manusia terkena rabies, garis waktu untuk gejala rabies selama setiap fase infeksi. Fase-fase ini dikenal sebagai periode inkubasi, prodromal, dan akut neurologis.