Senyum sehat lebih dari soal estetika. Sebuah studi terbaru menemukan bahwa orang yang memiliki gigi berlubang dan penyakit gusi sekaligus memiliki risiko stroke 86 persen lebih tinggi dibandingkan mereka yang memiliki mulut sehat.
Peneliti utama, Dr. Souvik Sen dari Universitas South Carolina, Amerika Serikat, mengatakan bahwa meski penelitian ini belum membuktikan hubungan sebab-akibat langsung, hasilnya menunjukkan hubungan kuat antara kesehatan mulut dan otak, mengutip laman American Academy of Neurology.
Stroke iskemik, jenis stroke paling umum, terjadi ketika pembuluh darah ke otak tersumbat, membuat aliran oksigen dan nutrisi terganggu. Dalam penelitian ini, orang yang memiliki penyakit gusi dan gigi berlubang tercatat dua kali lebih mungkin mengalami stroke dibanding mereka yang tidak memiliki masalah gigi.
Risikonya pun tak cuma pada otak. Mereka yang memiliki kedua masalah mulut ini juga memiliki risiko 36 persen lebih tinggi mengalami gangguan jantung serius, seperti serangan jantung atau penyakit jantung fatal.
