ilustrasi perawatan dokter gigi (pexels.com/Evelina Zhu)
Dilansir Cleveland Clinic, pengobatan gingivitis bertujuan untuk mengendalikan infeksi dan mengembalikan kesehatan gigi dan gusi. Dokter gigi atau ahli periodonti akan membersihkan gigi pasien secara menyeluruh untuk menghilangkan bakteri berbahaya, plak, dan karang gigi. Selain itu, dokter kemungkinan akan memberikan perawatan tambahan seperti:
- Scaling dan root planing: Scaling menghilangkan karang gigi dan bakteri dari gigi dan dari bawah gusi, sementara root planning menghaluskan permukaan akar gigi. Langkah ini bisa membantu mencegah bakteri menempel.
- Restorasi gigi: Dokter gigi kemungkinan memperbaiki atau melepas mahkota, tambalan, atau jembatan yang menonjol atau tidak pas. Permukaan yang lebih halus lebih mudah untuk dibersihkan.
- Merekomendasikan rutinitas kebersihan mulut: Pembersihan gigi yang baik biasanya mengatasi gingivitis. Namun, pasien tetapi perlu menjaga kebersihan mulut setelahnya. Kontrol tiap enam bulan juga dianjurkan atau penjadwalan pemeriksaan sesuai kondisi pasien.
- Tulis resep: Obat kumur antimikroba bisa membantu menghancurkan bakteri jahat.
Untuk mencegah gingivitis atau radang gusi, jagalah kebersihan mulut dengan baik, hindari merokok, dan kontrol rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Bila gusi bermasalah atau terdapat gejala pada gigi dan mulut lainnya, segera temui dokter gigi. Mkin cepat diobati, maka makin cepat juga penyembuhannya dan terhindar dari dampak yang lebih parah.