Hipertrofi labia umumnya bukan kondisi yang berbahaya. Namun, pada kasus tertentu, ini dapat menyebabkan infeksi yang perlu diobati dengan obat resep.
Labia yang sangat besar mungkin menyebabkan beberapa perempuan mengalami stres emosional hingga memerlukan konseling.
Berikut beberapa komplikasi yang mungkin ditimbulkan dari hipertrofi labia menurut laman WebMD:
- Rendah diri: Bentuk labia yang dirasa tidak normal dapat menyebabkan masalah fisik atau emosional.
- Infeksi: Lipatan di labia bisa menimbulkan masalah kebersihan yang selanjutnya menyebabkan infeksi.
- Iritasi kulit: Terkadang, kamu mungkin mengalami iritasi akibat gesekan pada kulit oleh pakaian dalam.
- Tidak nyaman: Kamu mungkin mengalami nyeri saat melakukan aktivitas fisik yang memberikan tekanan pada vagina, seperti seks, olahraga berkuda, dan sebagainya.
- Lebih memperhatikan penampilan: Kamu mungkin merasa lebih sadar diri tentang penampilan. Misalnya, mungkin khawatir tentang garis yang terlihat jika kamu mengenakan pakaian dalam yang pas atau ketat.
Hipertrofi labia dialami oleh banyak perempuan dan umumnya tidak menyebabkan efek samping yang merugikan. Perubahan gaya hidup biasanya dapat membantu meredakan ketidaknyamanan.
Jika kondisinya cukup parah hingga menyebabkan ketidaknyamanan emosional, prosedur labiaplasty dapat menjadi pilihan untuk mengecilkan ukuran labia.