ilustrasi hormon ketika menstruasi (pexels.com/FounderTips)
Hormon FSH membawa tugas penting bagi sistem reproduksi manusia. Fungsi FSH pada pria adalah merangsang produksi sperma dengan kerjasama bersama testoteron. Hormon ini diproduksi oleh kelenjar pituitari.
FSH merupakan salah satu hormon yang penting dalam siklus menstruasi. Sesuai namanya, follicle stimulating hormone, berperan dalam perkembangan folikel pada ovarium. Folikel adalah kantong berisikan cairan yang mengandung sel telur di ovarium.
Jumlah hormon FSH bisa dipengaruhi oleh usia dan kesehatan sistem reproduksi. Dilansir dari laman Cleveland Clinic, kadar FSH normal pada perempuan antara lain
sebelum pubertas: 0 hingga 4,0 mIU/mL;
selama masa pubertas: 0,3 hingga 10,0 mIU/mL;
setelah pubertas: 4,7 hingga 21,5 mIU/mL.
setelah menopause : 25,8 hingga 134,8 mIU/mL.
Bukan hanya satu hormon menstruasi yang mempengaruhi folikel dan dinding rahim. Namun, mereka saling bekerja sama untuk fungsi reproduksi yang optimal. Sering kali disepelekan, tetapi nyatanya hormon mempunyai andil yang besar bagi kesehatan.
Referensi
Rejeki, P,. Kurniawati, M., Widiatmaja, M. 2025. MENOPAUSE - Konsep Dasar dan Intervensi Olahraga. Surabaya: Airlangga University Press.
"Follicle-Stimulating Hormone (FSH)". Cleveland Clinic. Diakses pada Oktober 2025.
Meilan, N., Maryanah., Fallona, W. 2019. Kesehatan Reproduksi Remaja: Implementasi PKPR dalam Teman Sebaya. Malang :WINEKA MEDIA.
Kristianti, Y., et al.2024. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Remaja dan Prakonsepsi. Jakarta Selatan: Mahakarya Citra Utama Group
"Stages of Menstrual Cycle". Healthline. Diakses pada Oktober 2025.