Mengenal Kanker Payudara Jenis Triple Negatif

Cenderung tumbuh dan menyebar lebih cepat

Saat mendiagnosis kanker payudara, ahli patologi menguji semua tumor payudara untuk tiga reseptor (protein) yang dikenal sebagai bahan bakar pertumbuhan kanker payudara. Jika sel-sel kanker teruji negatif untuk reseptor hormon estrogen (ER) dan progesteron (PR), serta reseptor faktor pertumbuhan epidermal manusia 2 (HER2), diagnosisnya disebut sebagai kanker payudara triple negatif (triple negative breast cancer atau disingkat TNBC).

Singkatnya, TNBC adalah jenis kanker payudara yang tidak memiliki reseptor yang biasa ditemukan pada kanker payudara.

Kanker payudara triple negatif cenderung tumbuh dan menyebar lebih cepat daripada jenis kanker payudara lainnya. Karena itu, jenis kanker payudara ini dianggap lebih agresif daripada jenis kanker payudara lainnya.

TNBC adalah kanker langka yang memengaruhi sekitar 13 dari 100.000 perempuan setiap tahunnya. Ini mewakili sekitar 15 persen dari semua kanker payudara invasif, mengutip Cleveland Clinic.

1. Faktor risiko

Penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa orang memiliki peluang yang lebih besar dalam mengembangkan TNBC jika memiliki faktor risiko tertentu, seperti:

  • Usia: Perempuan pramenopause dan yang usianya di bawah 50 tahun memiliki peningkatan risiko untuk TNBC).
  • Mutasi gen BRCA1: Sekitar 70 persen kanker payudara yang didiagnosis pada perempuan dengan mutasi BRCA1 yang diwariskan adalah TNBC.
  • Etnis: Perempuan Afrika-Amerika dan Hispanik memiliki tingkat TNBC yang lebih tinggi. Sekitar 20 hingga 40 persen kanker payudara yang didiagnosis pada perempuan Afrika-Amerika adalah TNBC.

2. Gejala

Mengenal Kanker Payudara Jenis Triple Negatifilustrasi kanker payudara (pexels.com/Anna Tarazevich)

Menurut Breast Cancer Research Foundation, sebagian besar kanker payudara terdeteksi sebelum seorang perempuan menunjukkan gejala melalui skrining kanker payudara secara teratur, seperti mamografi.

Namun, TNBC lebih mungkin terjadi pada perempuan yang lebih muda (kurang dari 40 tahun) sebelum mereka mencapai usia skrining. Itulah mengapa penting bagi perempuan usia berapa pun untuk mengenal payudaranya, sehingga bisa melihat perubahan apa pun, seperti benjolan keras.

Gejala lain yang kurang umum termasuk pembengkakan, lesung pipi pada kulit, nyeri, retraksi puting, keluarnya cairan, kemerahan, atau pembengkakan kelenjar getah bening di bawah lengan. Kalau kamu mengalami salah satu dari gejala ini dan terus berlanjut setelah satu siklus menstruasi, konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan merekomendasikan tes pencitraan atau biopsi.

Diagnosis TNBC tidak didasarkan pada gejala spesifik apa pun, melainkan dari penilaian sel dari biopsi, yang memeriksa reseptor estrogen, progesteron, dan HER2 untuk menentukan subtipe kanker payudara. Sel-sel yang kekurangan ketiga reseptor ini kemudian secara definitif diklasifikasikan sebagai TNBC. Dengan menggunakan profil ekspresi gen, TNBC dapat diklasifikasikan lebih lanjut sebagai seperti basal atau memiliki mutasi spesifik pada gen kerentanan genetik seperti BRCA1/2.

3. Diagnosis

Tidak ada cara untuk mengetahui jenis kanker yang dimiliki sampai dilakukan pengujian oleh dokter. Saat menemukan area di payudara yang tidak normal, dokter akan memotong sedikit jaringan untuk menguji selnya. Ini disebut biopsi.

Selanjutnya, ahli patologi akan melihat jaringan yang dibiopsi di bawah mikroskop. Struktur tersebut akan memberi tahu apakah selnya normal, prakanker, atau kanker. Jika itu kanker, ahli patologi akan melakukan lebih banyak tes untuk mengetahui jenis yang tepat. Jika sel tidak dites positif untuk reseptor estrogen, progesteron, atau HER2, maka itu didiagnosis sebagai TNBC. Mungkin perlu beberapa minggu untuk mendapatkan hasil biopsi, seperti dijelaskan dalam laman WebMD.

Dokter juga akan melakukan staging kanker atau menentukan stadium. Tujuannya adalah untuk mengetahui berapa banyak dan lokasinya di dalam tubuh.

Baca Juga: Ductal Carcinoma In Situ, Bentuk Paling Awal dari Kanker Payudara

4. Pengobatan

Mengenal Kanker Payudara Jenis Triple Negatifilustrasi obat kemoterapi (unsplash.com/National Cancer Institute)

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), sering kali pasien pertama-tama perlu menjalani pengangkatan benjolan (lumpektomi) atau pengangkatan seluruh payudara (mastektomi). 

Kemudian, kemoterapi bisa dilakukan untuk menargetkan sel kanker yang tidak terlihat—sel yang tersisa di payudara atau yang mungkin telah menyebar ke bagian lain dari tubuh. Terkadang dokter menyarankan kemoterapi sebelum operasi untuk mengecilkan kanker.

  • Lumpektomi: Ahli bedah mengangkat benjolan dari payudara. Ahli bedah juga mengangkat kelenjar getah bening di dekatnya untuk melihat apakah kanker telah menyebar. Operasi memakan waktu 1 atau 2 jam. Kebanyakan perempuan menghabiskan 1 hari di rumah sakit dan biasanya tidak perlu menginap.
  • Mastektomi: Ahli bedah mengangkat payudara dan kelenjar getah bening di sekitarnya untuk melihat apakah kanker telah menyebar. Beberapa perempuan memilih untuk melakukan rekonstruksi payudara selama operasi yang sama.
  • Radiasi: Lumpektomi biasanya diikuti dengan terapi radiasi. Di sinilah radiasi energi tinggi diberikan ke payudara untuk membunuh sel kanker yang tersisa. Ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit per hari. Kebanyakan perempuan menjalani terapi radiasi 4 sampai 5 hari dalam seminggu selama sekitar 6 minggu.
  • Kemoterapi: Sel-sel dari benjolan kanker mungkin telah menyebar ke tempat lain di tubuh. Tujuannya adalah untuk membunuh sel-sel kanker di mana pun mereka berada. Kemoterapi menurunkan kemungkinan kanker akan kembali tumbuh atau kambuh.

Menambahkan dari Breastcancer.org, ada perawatan yang lebih baru untuk TNBC. Saat ini, Keytruda (nama kimia: pembrolizumab) disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk mengobati TNBC, PD-L1-positif stadium lanjut atau metastatik yang tidak dapat dioperasi, dalam kombinasi dengan kemoterapi. Kanker yang tidak dapat dioperasi tidak dapat diangkat melalui operasi.

FDA juga telah menyetujui Keytruda dalam kombinasi dengan kemoterapi sebelum operasi, diikuti oleh Keytruda sendiri setelah operasi untuk mengobati TNBC stadium awal yang memiliki risiko tinggi untuk kembali (kambuh).

Terapi bertarget Trodelvy (nama kimia: sacituzumab govitecan-hziy) disetujui oleh FDA untuk mengobati TNBC metastatik yang telah diobati sebelumnya, serta kanker payudara metastatik reseptor-positif yang telah diobati sebelumnya.

5. Tingkat kelangsungan hidup

Kanker payudara triple-negatif (TNBC) dianggap sebagai kanker yang agresif karena tumbuh dengan cepat, lebih mungkin menyebar pada saat ditemukan, dan lebih mungkin untuk kembali setelah pengobatan daripada jenis kanker payudara lainnya. Prospek umumnya tidak sebaik jenis kanker payudara lainnya.

Menurut American Cancer Society, tingkat kelangsungan hidup dapat memberi gambaran tentang persentase orang dengan jenis dan stadium kanker yang sama yang masih hidup dalam jangka waktu tertentu (biasanya 5 tahun) setelah diagnosis. Ini tidak dapat memberi tahu berapa lama pasien akan hidup, tetapi bisa membantu memberi pemahaman yang lebih baik tentang seberapa besar kemungkinan pengobatan akan berhasil.

Perlu diingat bahwa tingkat kelangsungan hidup adalah perkiraan dan sering kali didasarkan pada hasil sebelumnya dari sejumlah besar orang dengan kanker tertentu, tetapi tidak dapat memprediksi apa yang akan terjadi pada kasus orang tertentu. Statistik ini dapat membingungkan dan dapat membuat seseorang memiliki lebih banyak pertanyaan. Bicarakan dengan dokter tentang bagaimana angka-angka ini berlaku untuk diri kamu, karena dokter mengetahui kondisi kamu.

6. Pencegahan

Mengenal Kanker Payudara Jenis Triple Negatifilustrasi perempuan berolahraga (unsplash.com/Andre Tan)

Para ahli tidak mengetahui semua faktor yang menyebabkan TNBC. Namun, mereka sudah mengidentifikasi mutasi gen BRAC1 sebagai salah satu penyebab potensial TNBC. Sayangnya, kita tidak dapat mencegah BRAC1 karena kita mewarisi mutasi gen ini dari orang tua.

Meskipun begitu, ada beberapa langkah yang dapat membantu mencegah kanker payudara, termasuk TNBC. Kamu bisa mengikuti panduan ini:

  • Pertahankan berat badan yang sehat.
  • Rutin olahraga.
  • Ketahui riwayat medis keluarga.
  • Pantau kesehatan payudara. Studi menunjukkan bahwa 95 persen perempuan yang kanker payudaranya diobati sebelum menyebar masih hidup 4 tahun setelah diagnosis.
  • Tanyakan kepada dokter tentang pengujian genetik untuk gen BRCA jika kamu memiliki riwayat kanker payudara, kanker ovarium, kanker pankreas, atau kanker prostat dalam keluarga. Kalau kamu memiliki gen BRCA, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker payudara.

Kanker payudara triple negatif adalah salah satu kanker payudara yang lebih menantang untuk diobati. Kabar baiknya, ada sejumlah perawatan yang sangat efektif untuk jenis kanker payudara ini. Selain itu, setiap hari para peneliti di berbagai negara pun mempelajari lebih lanjut tentang kanker payudara langka ini.

Baca Juga: 7 Jenis Kanker Payudara yang Dapat Menyerang Perempuan

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya