Kalau kamu merasakan sakit di lengan, mungkin kamu akan berpikir kalau lengan kamu cedera. Namun, kadang-kadang rasa sakit di satu bagian tubuh bisa berasal dari tempat lain. Misalnya, rasa sakit di lengan kiri bisa jadi tanda adanya masalah dengan tulang, saraf, atau bahkan jantung.
Ketahui apa saja kemungkinan penyebab rasa sakit pada lengan kiri di bawah ini.
Bursitis terjadi saat bursa, yaitu kantung berisi cairan antara tulang dan sendi, mengalami peradangan. Biasanya ini terjadi karena gerakan yang berulang. Usia yang makin tua juga bisa meningkatkan risiko bursitis.
Rasa sakit biasanya bertambah saat kamu bergerak atau berbaring di lengan atau bahu, dan kamu mungkin sulit memutar bahu sepenuhnya.
Serangan jantung bisa terjadi saat otot jantung kekurangan oksigen karena arteri yang menyempit. Salah satu gejala serangan jantung yang umum adalah nyeri di lengan kiri.
Hal ini karena saraf dari jantung dan lengan mengirim sinyal ke bagian otak yang sama, sehingga otak sulit membedakan sumber rasa sakit.
Nyeri lengan juga bisa jadi tanda patah tulang yang belum terdeteksi. Jika kamu merasakan nyeri hebat, ada deformitas, atau pembengkakan, bisa jadi lengan kamu patah.
Tulang yang patah perlu penanganan medis supaya bisa sembuh dengan baik.
Herniasi diskus terjadi saat diskus di antara tulang belakang pecah dan menekan saraf. Rasa sakitnya mungkin dimulai dari leher, lalu menyebar ke bahu hingga ke lengan.
Bisa juga muncul sensasi mati rasa, kesemutan, atau rasa terbakar di lengan.
Tendinitis ialah peradangan pada tendon yang disebabkan oleh gerakan berulang. Gejalanya bisa berupa nyeri yang menjalar ke lengan, kesulitan menggerakkan lengan, dan kelemahan.
Tendinitis bisa diobati dengan obat antiinflamasi dan kompres dingin.
Sirkulasi darah yang buruk di lengan kiri bisa disebabkan oleh bekuan darah, membuat lengan terasa berat, kesemutan, atau bahkan bengkak.
Kalau kamu merasakan gejala ini, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
Neuropati diabetik terjadi karena kadar gula darah yang tinggi, menyebabkan kerusakan saraf.
Gejalanya bisa berupa rasa terbakar, kesemutan, atau mati rasa di lengan atau kaki. Kontrol gula darah yang baik sangat penting untuk mencegah kerusakan saraf lebih lanjut.
Sebagian besar masalah lengan akan membaik dengan istirahat dan perawatan yang tepat. Namun, beberapa kondisi mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk sembuh, terutama dengan bertambahnya usia.
Referensi
"Why Is There Pain in My Left Arm?" Healthline. Diakses September 2024.
"Why do I have pain in my left arm?" Medical News Today. Diakses September 2024.
"Left Arm Pain: 11 Common Causes & What To Do." Tua Saude. Diakses September 2024.