Kondisi langka ini bisa berakibat fatal jika tidak diobati. Granulomatosis dengan polyangiitis menyebabkan peradangan pada organ dan pembuluh darah.
Gejalanya bisa berupa kelelahan, demam, nyeri sendi, batuk yang terkadang disertai darah dalam lendir, mimisan, infeksi sinus, nanah dalam sekret hidung, dan sesak napas.
Perawatan kondisi ini mungkin melibatkan obat-obatan seperti steroid atau rituximab.
Batuk darah yang tidak dapat dijelaskan alasannya tidak boleh diabaikan. Segera temui dokter untuk diagnosis dan rekomendasi perawatan. Temui dokter jika gejala darah dalam dahak disertai kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, serta darah dalam urine atau tinja.
Cari pertolongan medis darurat jika:
- Batuk menghasilkan lebih dari satu sendok teh darah.
- Darah berwarna gelap dan muncul dengan potongan-potongan makanan.
- Kamu juga mengalami nyeri dada, sesak napas, pusing (bahkan jika hanya batuk sedikit darah).
Saat mengalami batuk berdarah, mungkin kamu menganggap ini adalah tenggorokan yang mengeluarkan darah. Akan tetapi, ada kemungkinan darah berasal dari tempat lain dalam tubuh.
Sejumlah kecil darah dalam air liur biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika punya riwayat medis masalah pernapasan, merokok, atau jika frekuensi atau jumlah darah meningkat, temui dokter.
Referensi
"What can cause bleeding in the throat?" Medical News Today. Diakses November 2024.
"21 Possible Causes of Throat Bleeding and When to See a Doctor". Healthline. Diakses November 2024.
"Types of Heart Medications". American Heart Association. Diakses November 2024.
"Cardiogenic Pulmonary Edema". StatPearls. Diakses November 2024.
"Signs and Symptoms of Lung Cancer". American Cancer Society. Diakses November 2024.