Kurang tidur pada usia paruh baya dapat dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi di kalangan perempuan, menurut temuan studi dalam jurnal Circulation pada 29 Januari 2024.
Hingga 50 persen perempuan melaporkan bahwa mereka mengalami masalah tidur pada usia paruh baya, sementara penyakit kardiovaskular merupakan penyebab utama kematian pada perempuan.
Usia paruh baya, biasanya antara usia 40 hingga 65 tahun, adalah masa penting yang menyangkut kesehatan jantung dan tidur, terutama selama menopause bagi perempuan. Selama menopause, perempuan sering kali mengalami risiko jantung lebih cepat.
Para peneliti studi tersebut menguji apakah perubahan pola tidur selama usia paruh baya dapat dikaitkan dengan masalah yang berhubungan dengan jantung di kemudian hari, karena hubungan antara masalah tidur jangka panjang pada usia paruh baya dan risiko penyakit jantung pada perempuan masih belum jelas.