Sebagian besar orang tua baru akan terkejut saat melihat bentuk kepala bayinya yang tampak tidak biasa atau tidak simetris setelah lahir. Padahal, kondisi ini sebenarnya sangat umum terjadi.
Kepala bayi yang baru lahir memang masih lunak dan lentur sehingga mudah menyesuaikan diri saat melewati jalan lahir. Inilah yang membuat bentuk kepala bayi kadang terlihat gepeng, lonjong, atau bahkan mirip kerucut.
Kabar baiknya, kebanyakan bentuk kepala bayi akan membulat dengan sendirinya seiring pertumbuhan pada bulan-bulan pertama. Namun, ada kalanya bayi butuh sedikit bantuan dari tenaga medis. Dalam kasus yang jarang, perubahan bentuk kepala juga bisa menandakan adanya masalah yang lebih serius.
Dalam artikel ini, yuk kenali apa saja kemungkinan penyebab perubahan bentuk kepala bayi dan kapan perlu khawatir.