ilustrasi korban bullying (unsplash.com/Fernando @cferdophotography)
Jason M. Nagata, pemimpin peneliti studi tersebut, mengatakan bahwa kualitas tidur kelompok minoritas seksual mungkin dipengaruhi oleh faktor lingkungan mereka. Remaja gay, lesbian, dan biseksual mungkin mengalami perundungan atau bullying dan diskriminasi, atau konflik di rumah yang akhirnya memengaruhi kesehatan mental mereka.
Masalah mental dan kualitas tidur memiliki kaitan yang erat. Kualitas tidur yang buruk bisa memperparah kesehatan mental dan masalah kesehatan mental bisa memperparah kualitas tidur.
Remaja yang kurang tidur mungkin mengalami kesulitas dalam menyelesaikan tugas sekolah dan menghadapi tantangan akademik lainnya.
Studi menemukan bahwa kelompok minoritas seksual memiliki kecenderungan lebih besar mengalami masalah tidur. Masalah tidur bisa diatasi dengan membentuk jadwal tidur yang konsisten dan ruangan tidur yang nyaman.