Suntikan baru untuk mencegah infeksi HIV telah disetujui, dan ini hanya perlu diberikan dua kali dalam setahun.
Pada Rabu (18/6/2025), Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) resmi menyetujui obat bernama lenacapavir, obat suntik jangka panjang yang terbukti hampir 100 persen efektif dalam uji klinis. Obat ini diproduksi oleh Gilead Sciences dan dijual dengan nama Yeztugo.
Ini merupakan kabar baik karena lenacapavir memberi cara baru untuk melindungi diri dari HIV tanpa perlu minum pil setiap hari atau suntikan berkala.