ilustrasi lari pagi (pexels.com/blue bird)
Kabar baiknya, tekanan darah tinggi bisa dicegah. Kuncinya adalah dengan fokus pada pilihan gaya hidup sehat. Berikut ini tips mencegah tekanan darah tinggi:
- Pantau tekanan darah secara teratur.
- Menjaga berat badan yang sehat dan menurunkan berat badan jika kelebihan berat badan.
- Makan makanan seimbang yang membatasi makanan olahan.
- Membatasi asupan garam.
- Melakukan aktivitas fisik 150 menit per minggu.
- Membatasi alkohol.
- Berhenti merokok.
- Melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.
Jika sudah didiagnosis dengan tekanan darah tinggi, langkah-langkah di atas menjadi lebih penting karena juga membantu mengelola tekanan darah. Mengontrol tekanan darah tinggi membantu mencegah perkembangannya, dan bekerja sama dengan ahli jantung preventif dapat membantu mencapai pemantauan ketat yang diperlukan untuk mencapai target tekanan darah.
Tekanan darah tinggi sering kali dianggap sebagai masalah kesehatan laki-laki, padahal perempuan juga bisa mengalaminya. Tekanan darah tinggi bisa menyerang siapa saja tanpa memandang jenis kelamin.
Jika tidak diobati, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan stroke, serangan jantung, demensia, gagal ginjal, dan banyak lagi. Itulah mengapa penting untuk memeriksakan tekanan darah minimal setahun sekali.
Referensi
"5 Things Women Need to Know About High Blood Pressure & Its Symptoms." Houston Methodist. Diakses Oktober 2024.
"High Blood Pressure and Heart Disease in Women." American Heart Association. Diakses Oktober 2024.
"High Blood Pressure and Women." American Heart Association. Diakses Oktober 2024.
"What are the symptoms of high blood pressure in women?" Medical News Today. Diakses Oktober 2024.
"What Is High Blood Pressure?" National Heart, Lung, and Blood Institute. Diakses Oktober 2024.