Kesehatan tak selalu diukur dari seberapa jauh kamu bisa lari atau berapa berat beban yang bisa kamu angkat. Ternyata, cara kamu duduk dan berdiri dari lantai juga bisa jadi petunjuk penting soal kebugaran dan bahkan panjang umur kamu.
Sebuah studi yang dimuat pada Juni 2025 dalam European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa orang paruh baya hingga lanjut usia yang bisa duduk dan berdiri tanpa bantuan tangan atau lutut memiliki peluang hidup lebih lama dalam sepuluh tahun ke depan.
Penelitian ini melibatkan 4.282 orang berusia 46–75 tahun, yang menjalani tes sederhana bernama sit-to-rise test.
Caranya, seseorang diminta duduk di lantai dan berdiri kembali tanpa menggunakan tangan, lutut, atau bantuan benda lain. Tes ini dinilai dari 10 poin; setiap kali seseorang menggunakan bantuan atau terlihat goyah, nilainya dikurangi.
Hasilnya menarik. Mereka yang mendapat nilai 10 penuh memiliki tingkat kematian paling rendah. Sementara peserta yang mendapat nilai antara 4,5–7,5 kali lebih berisiko meninggal tiga kali lipat, dan yang skornya di bawah 4 bahkan 6 kali lebih berisiko meninggal karena penyakit jantung.
Tes tersebut merupakan cara yang baik untuk menilai kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan, semua hal yang penting agar tetap aktif dan berfungsi dengan baik seiring bertambahnya usia. Sering kali kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan diabaikan, padahal ketiganya sangat penting untuk menjaga tubuh tetap aktif seiring bertambahnya usia.
