Gangguan kepribadian narsistik adalah kondisi mental ketika seseorang memiliki perasaan yang meningkat tentang kepentingan mereka sendiri, kebutuhan yang mendalam akan perhatian dan kekaguman yang berlebihan, hubungan yang bermasalah, dan kurangnya empati terhadap orang lain. Namun, di balik topeng kepercayaan diri yang ekstrem ini, terdapat harga diri yang rapuh yang rentan terhadap kritik sekecil apa pun.
Gangguan kepribadian ini menyebabkan masalah di banyak bidang kehidupan, seperti hubungan, pekerjaan, sekolah, atau finansial. Orang dengan gangguan kepribadian narsistik umumnya tidak bahagia dan kecewa ketika mereka tidak diberi bantuan atau kekaguman khusus yang mereka yakini pantas mereka dapatkan. Mereka mungkin menemukan hubungan mereka tidak memuaskan, dan orang lain mungkin tidak senang berada di sekitar mereka.
Profesional kesehatan mental telah mengidentifikasi beberapa kemungkinan tipe gangguan kepribadian narsistik. Apa saja? Simak ulasannya, ya!