Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Untuk menjuarai sesuatu, setiap atlet pasti rela melakukan berbagai hal yang bisa membuat mereka menang. Berbagai upaya pun mereka lakukan dalam hari-hari menjelang pertandingan, seperti bekerja lebih keras di atas rata-rata, menambah porsi makanan, hingga melakukan hal unik sekalipun seperti masturbasi.
Memang, terdengar sedikit aneh, atau malah sangat aneh ketika membayangkan ada atlet yang melakukan masturbasi secara rutin demi memenangkan sebuah pertandingan. Akan tetapi, hal ini benar-benar terjadi pada salah satu petinju kelas dunia, Tyson Fury jelang pertarungannya melawan Deontay Wilder aka The Bronze Bomber.
Benarkah masturbasi bisa membantu para atlet dalam memenangkan pertandingan? Atau justru sebaliknya, itu tidak memengaruhi apapun. Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan selengkapnya.
1. Masturbasi tujuh kali sehari
Melansir Daily Mirror, petinju kelas kakap yang memiliki julukan The Gypsy King, Tyson Fury mengaku melakukan masturbasi sebanyak tujuh kali dalam sehari. Pasalnya, dia rela melakukan berbagai cara untuk menang di hari-hari menjelang pertandingan melawan Wilder pada 22 Februari.
Menurutnya, dengan masturbasi sebanyak tujuh kali sehari, itu bisa memompa testosteronnya. Tidak hanya itu, Fury juga mengubah pola makannya menjadi lima sampai enam kali dan minum delapan liter air dalam sehari.
2. 59 persen atlet melakukan masturbasi sebelum berkompetisi
Bustle melaporkan bahwa 59 persen atlet mengaku melakukan masturbasi sebelum kompetisi dimulai. Bagi mereka, masturbasi adalah cara terbaik untuk meningkatkan performa saat bertanding. Apalagi para atlet lari, mereka merasa jadi lebih kencang berlari ketika masturbasi.
Baca Juga: Sehari Berapa Kali Masturbasi? Ini Tanda Kamu Sudah Kecanduan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Lebih berpengaruh pada atlet laki-laki
Dari sekian banyaknya atlet yang percaya dengan efek ajaib dari masturbasi, mayoritasnya merupakan laki-laki. Mereka merasa bahwa peningkatan soal kekuatan, kecepatan, dan tenaga benar-benar nyata. Terlebih, dampaknya terasa ketika pertandingan sudah dimulai sehingga para cowok ini tidak pernah menyesal mengulangi rutinitas masturbasi.
4. Atlet merasa masturbasi memberi dampak lebih signifikan daripada bercinta
Meskipun para atlet yang sudah menikah memiliki opsi untuk melakukan seks dengan pasangannya sebelum bertanding, rupanya mereka tetap mengutamakan masturbasi. Hal ini tak lepas dari pengalaman mereka ketika membandingkan efek dari bercinta dan masturbasi. Hasilnya, mayoritas mengatakan kalau masturbasi bisa meningkatkan ketangkasan dan kekuatan dibandingkan ngeseks.
5. Masturbasi tidak mengubah kadar testosteron
Penolakan pun datang dari ahli urulogi bernama Jamin Brahmbhatt melalui Mens Health. Berdasarkan penelitian, meskipun atlet melakukan masturbasi berkali-kali seperti Fury yang masturbasi tujuh kali sehari, itu tidak akan mengubah kadar testosteron. Jadi, Brahmbhatt berpendapat bahwa hal yang dilakukan Fury tidak menghasilkan perubahan besar pada tubuhnya.
6. Mengeluarkan oksitosin yang membuat atlet jadi lebih percaya diri
Kemenangan seorang atlet dalam sebuah pertarungan tidak semata-mata hanya berkat kerja kerasnya, tapi juga mental dan tingkat percaya diri. Maka dari itulah masturbasi bisa membuat kamu jauh lebih percaya diri ketika hendak berkompetisi, demikian dikutip dari Healthline.
Usut punya usut, ketika kamu masturbasi, maka ada hormon yang akan keluar bernama oksitosin. Nah, oksitosin ini menimbulkan perasaan optimis, kepercayaan, dan harga diri. Jadi, jangan heran kalau atlet yang habis masturbasi punya semangat yang menggebu-gebu.
Baca Juga: Sebenarnya Masturbasi Aman Aja Kok, Asal Kamu Gak Melakukan Hal Ini!
