Ini 8 Alasan Ilmiah Kenapa Beberapa Orang Tak Suka Bercinta, Pahamilah

2. Wanita hamil menghindari senggama umumnya karena takut akan mempengaruhi janin

Walaupun telah banyak publikasi medis yang menyatakan bahwa melakukan senggama pada saat hamil itu kecil pengaruhnya pada janin, tetap saja banyak calon ibu yang gak ingin mengambil risiko apapun. Mereka sangat takut dengan kemungkinan risiko keguguran. Wajar jika wanita hamil punya insting kuat dalam melindungi buah hati di dalam kandungannya.

3. Orang menghindari senggama karena gak tertarik atau sedang kelelahan

Untuk kedua belah gender, kesendirian dan kurangnya waktu untuk menghabiskan waktu bersama dapat menyebabkan berkurangnya keintiman dan hasrat untuk senggama. Orang yang mengalami rasa kesendirian akut cenderung lebih tertarik pada pornografi daripada hubungan seksual nyata. Dari sini, pornografi mampu mempengaruhi performa seksualnya lambat laun.

4. Sebagian besar pria menghindari senggama karena disfungsi ereksi

Rendahnya level testosteron pada pria dan rendahnya level dopamine serta serotonin baik pada pria maupun wanita bisa menyebabkan kurangnya gairah untuk senggama.

5. Alasan terbanyak baik pria maupun wanita menghindari senggama adalah karena kondisi medis yang kronis

Misalnya penderita gangguan jantung akan ketakutan mengalami serangan. Sedangkan kondisi yang menyebabkan rasa sakit berlebih akan mengurangi nikmatnya senggama. Ini juga dialami oleh orang dengan masalah cerebrovascular seperti stroke.

Hanya sedikit orang yang berani mengomunikasikan hal seperti ini kepada dokter. Padahal jika mereka jujur dan gak gengsi, dokter bisa menyarankan posisi senggama yang tetap nikmat dengan rasa sakit yang mereka derita.

6. Ada sejumlah pria juga yang menghindari senggama karena kurangnya kesempatan melakukannya

Banyak pria merasa malu dan bersalah karena dalam hati berpikiran "saya terlalu tua untuk bersenggama". Namun bukan berarti semua pria berusia senja berpikiran hal ini. Hanya saja bagi banyak pria, ini membuat mereka menjadi kurang kesempatan untuk melakukannya.

7. Kondisi metabolisme yang terganggu seperti diabetes dan obesitas juga menjadi penyebab kurang senggama

Faktanya, diabetes mempercepat penurunan aktivitas seksual pada pria sebanyak 15 tahun lebih awal. Tingginya berat badan dan kenampakan tubuh yang kurang sedap dipandang dinilai mengurangi keintiman. Ini menjadi alasan pria akhirnya kurang berkesempatan untuk senggama.