ilustrasi sperma dan sel telur (freepik.com/freepik)
Having sex alias HS kerap dianggap sebagai hal tabu sehingga pembahasannya sering dihindari. Padahal memahami apa itu HS tidak hanya soal gairah, tetapi juga bagaimana melakukannya dengan aman dari sisi kesehatan.
Nah, menerapkan seks aman berarti melakukan hubungan seksual yang tidak berisiko. Adapun risiko yang dimaksud bisa berupa penularan penyakit menular seksual maupun kehamilan.
Dalam konteks kesehatan, hal ini dijelaskan sebagai hubungan seksual yang tidak melibatkan pertukaran cairan tubuh, termasuk sperma, cairan vagina, dan darah. Pasalnya, cairan tersebut menjadi faktor utama terjadinya hal negatif dari hubungan seks.
Lantas, bagaimana cara melakukan hubungan seks yang aman? Ada sejumlah tips yang dapat kamu terapkan guna mencegah kehamilan tanpa rencana dan terhindar dari penularan penyakit seksual. Berikut caranya:
- Selalu gunakan kondom tiap melakukan aktivitas seksual
- Jangan gunakan kondom yang rusak atau kedaluwarsa
- Hati-hati saat membuka kemasan dan mengenakan kondom. Pastikan tidak ada bagian yang robek akibat kuku, perhiasan, ataupun gigi
- Hanya gunakan pelumas berbahan dasar air yang tidak merusak kondom
- Kenakan kondom sejak awal hingga akhir aktivitas seks, terutama saat penetrasi
- Pakai kondom pada alat yang digunakan untuk melakukan hubungan seksual, misalnya vibrator
- Pakai dental dam ketika melakukan seks oral.