ilustrasi pasangan (pexels.com/Anastasia Shuraeva)
Lahir dari Amerika di tahun 1940-an, kata 'petting' sendiri awalnya berarti mengusap atau membelai. Anabelle Knight, seorang pakar seks dan hubungan di Lovehoney, menjelaskan pada Netdoctor, konteks mengelus dalam petting mirip saat membelai hewan peliharaan.
Bisa dibilang, istilah petting serupa dengan necking dan make out yang juga mengindikasikan aktivitas seksual tertentu. Penggunaan kata-kata ini pun semakin populer sejak abad 20 hingga kini.
Lantas, apa itu petting? Alix Fox, pendidik seks untuk TENGA, mengartikan petting sebagai kegiatan bermain-main seksual. Termasuk cumbuan, peluk, memijat payudara, hingga menggesekkan area genital tanpa melepas pakaian. Sederhananya, tindakan merangsang tubuh seseorang dalam konteks erotis. Istilah ini juga dikenal sebagai dry humping, outercourse, getting off with someone, dan copping off.
Biasanya, petting merupakan bagian dari foreplay alias pemanasan sebelum bercinta. Namun, beberapa pasangan juga ada yang melakukan petting sebagai alternatif menyalurkan hasrat seksual. Terlebih kaum muda yang belum menghendaki seks intercourse.
Selain petting 'biasa, ada pula aktivitas intim yang disebut heavy petting. Petting jenis ini cenderung lebih fokus pada aktivitas seksual dan foreplay di bawah pinggang, tetapi gak melibatkan penetrasi. Heavy Petting alias petting'berat' mencakup seks oral, handjob, fingering, hingga saling masturbasi.