ilustrasi posisi seks (pexels.com/Anna Pou)
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, seks memiliki berbagai manfaat. Baik ketika dilakukan sendirian dengan masturbasi maupun saat bersama dengan pasangan. Nah, berikut di antaranya.
1. Meningkatkan fungsi seksual
Makin sering kamu bercinta, lebih baik pula kemampuan ketika berhubungan seks. Selaras dengan hal tersebut, makin baik pula fungsi seksual individu, melansir Healthline. Salah satunya yang nampak yakni lebih mudahnya seseorang mendapatkan orgasme dan lebih intens.
2. Mengurangi stres dan kecemasan
Sebuah studi pada jurnal PLoS One menyebutkan bahwa seks terbukti mampu mengurangi stres dan kecemasan, baik pada hewan maupun manusia. Alasannya, seks memicu tubuh mengeluarkan hormon oksitosin dan endorfin yang merupakan hormon kebahagiaan, serta menekan kortisol dan adrenalin sebagai hormon stres.
3. Tidur lebih nyenyak
Rasa rileks yang didapatkan tubuh setelah bercinta mampu memengaruhi kualitas tidur. Kamu akan lebih cepat tertidur setelah berhubungan badan dengan pasangan maupun saat seks solo. Hal ini berlaku sama bagi perempuan dan laki-laki, ya.
4. Mengurangi rasa sakit
Kamu gak perlu selalu mengandalkan pereda nyeri untuk menghilangkan rasa sakit. Seks bisa jadi alternatifnya, lho. Pelepasan endorfin saat orgasme merupakan penghilang rasa sakit alami yang bekerja layaknya opioid. Jadi, gak heran jika seks mampu mengurangi migrain, kram saat menstruasi, dan lain sebagainya.
5. Membuat hubungan makin rekat
Bukan hanya secara fisik, seks juga mendekatkan dari segi emosional. Hormon oksitosin saat berpelukan, memberi rangsangan, hingga mencapai orgasme bersama bekerja membangun ikatan antara dua individu. Selain itu, cahaya postcoital berlanjut hingga 48 jam setelah berhubungan seks dan berkontribusi pada ikatan pasangan.