Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Film Religi Indonesia yang Diadaptasi dari Novel Populer

Film Religi adaptasi novel (dok. Starvision Plus / Hati Suhita | dok. Starvision Plus / 172 Days)

Menjadi negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar, film bergenre religi kerap hadir menghiasi layar bioskop, hampir setiap tahunnya. Bahkan tidak jarang juga, beberapa film religi Indonesia, meraup keuntungan dari jumlah penonton yang luar biasa banyak. Sebut saja seperti Ayat-Ayat Cinta (2008) yang menembus 4 juta penonton, hingga Ketika Cinta Bertasbih (2009) yang berhasil menembus angka 3 juta penonton.

Selain dari beberapa film tersebut, masih sangat banyak sekali, film-film Indonesia dengan genre drama religi. Tambahannya, alur cerita dari film-film tersebut, merupakan adaptasi dari beberapa buku novel populer Indonesia. Kita simak bersama, berikut ulasannya.

1. Menceritakan tentang kisah anak perempuan yang menjadi korban tsunami di Aceh, Hafalan Shalat Delisa (2011) diadaptasi dari novel karya Tere Liye

Hafalan Shalat Delisa (dok. Starvision Plus / Hafalan Shalat Delisa)

2. Membahas seorang perempuan sukses yang tidak kunjung menikah, Cinta Suci Zahrana (2012) diadaptasi dari novel Habiburrahman El Shirazy

Cinta Suci Zahrana (dok. SinemArt Pictures / Cinta Suci Zahrana)

3. Menggambarkan tentang dunia seorang anak remaja yang terpaksa masuk pesantren, Negeri 5 Menara (2012) diadaptasi dari novel Ahmad Fuadi

Negeri 5 Menara (dok. E-Motion Entertainment / Negeri 5 Menara)

4. Berkisah tentang perempuan muslimah yang sedang mencari jodoh, Assalamualaikum Calon Imam (2018) diadaptasi dari novel Ima Madaniah

Assalamualaikum Calon Imam (dok. Prized Productions / Assalamualaikum Calon Imam)

5. Mengangkat isu yang sering terjadi di kalangan anak remaja dengan pacaran bebas, Udah Putusin Aja! (2018) diadaptasi dari novel karya Felix Siauw

Udah Putusin Aja! (dok. Max Pictures / Udah Putusin Aja!)

6. Sukses dengan Negeri 5 Menara, Novel Ranah 3 Warna Karya Ahmad Fuadi, kembali dibuatkan ke dalam versi film. Dibintangi Arbani Yasiz!

Ranah 3 Warna (dok. MNC Pictures / Ranah 3 Warna)

7. Menceritakan tentang perjalanan hijrah hingga asmara perempuan mualaf, Merindu Cahaya de Amstel (2022) diadaptasi dari novel karya Arumi E

Merindu Cahaya de Amstel (dok. Unlimited Production / Merindu Cahaya de Amstel)

8. Diadaptasi dari novel karya Vyntiana Itari, Bismillah Kunikahi Suamimu (2023) angkat cerita poligami, cinta masa lalu, hingga cinta beda agama

Bismillah Kunikahi Suamimu (dok. MD Pictures / Bismillah Kunikahi Suamimu)

9. Menghadirkan kisah perjodohan yang dibalut dengan pesan-pesan moral, Hati Suhita (2023) merupakan hasil adaptasi novel karya Khilma Anis

Hati Suhita (dok. Starvision Plus / Hati Suhita)

10. Mengahadirkan perjalanan asmara seorang anak dari ulama besar Indonesia, 179 Days (segera) adalah adaptasi dari novel karya Ameer Azzikra

172 Days (dok. Starvision Plus / 172 Days)

Selain menghadirkan romansa yang membuat hati berbunga-bunga, film religi juga kerap membawa pesan yang sangat berharga. Entah itu pesan dalam hal asmara, perjalanan hidup, pendidikan, hingga bagaimana menjadi seorang umat muslim yang baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandi Nugraha
EditorSandi Nugraha
Follow Us