10 Lagu Hits KPop yang Awalnya Buat Penyanyi Lain Lho!

Siapa sangka lagu debut milik NCT Dream yang dirilis pada tahun 2016 berjudul Chewing Gum ternyata awalnya diperuntukkan untuk sebuah girl group, yakni Red Velvet. Berada di satu agensi yang sama, SM Entertainment memutuskan untuk memberikan lagu tersebut kepada NCT Dream.

Memiliki konsep lagu yang imut dan ceria rupanya membuat lagu ini sangat cocok saat dibawakan oleh NCT Dream, terlebih karena para member NCT Dream yang masih sangat muda.

Gak cuma NCT Dream, ternyata lagu ikonik berjudul Ko Ko Bop yang dibawakan oleh EXO ini juga awalnya dibuat untuk Red Velvet, lho. Salah satu produser lagu Ko Ko Bop, Styalz Fuego pernah mengungkapkan jika awalnya lagu tersebut diciptakan untuk sebuah girl group, yakni Red Velvet. Lagu ini awalnya memiliki nada 3 kali lebih tinggi, namun kemudian diturunkan agar sesuai dengan EXO.

Siapa sangka, justru lagu ini menjadi lagu comeback EXO yang sukses merajai tangga lagu di berbagai negara.

Jika tadi lagu yang dibawakan NCT Dream dan EXO seharusnya milik Red Velvet, kali ini justru lagu berjudul Red Flavor yang dinyanyikan oleh Red Velvet awalnya bukanlah untuk mereka. Duo produser lagu Red Flavor, Daniel Caesar dan Ludwig Lindell mengungkapkan asal-usul lagu Red Flavor dalam wawancara dengan Tone Glow.

Mereka mengatakan awalnya lagu tersebut berjudul Dance With Nobody seharusnya dibuat untuk girl grup  asal UK, Little Mix. Namun, kedua produser tersebut berpikir kalau lagu Red Falvor akan lebih cocok jika dibawakan oleh group KPop.

Gak cuma sekali, rupanya lagu yang juga dibawakan oleh EXO yang berjudul Lucky One awalnya dimaksudkan untuk grup lain. Diketahui bahwa lagu ini awalnya diciptakan untuk grup satu agensinya, SHINee. Namun ternyata SHINee menolak lagu tersebut dan akhirnya diberikan kepada EXO.

Masih grup besutan SM Entertainment, lagu ikonik Into The New World milik Girls' Generation atau SNSD ini rupanya bukan diciptakan untuk mereka. Awalnya lagu tersebut dimaksudkan untuk M.I.L.K, girl group besutan dari perusahaan saudara SM Entertainment, yaitu BM Entertainment.

Tetapi sayangnya, M.I.L.K dibubarkan dan tak dapat menyanyikan lagu tersebut, dan akhirnya lagu tersebut dijadikan untuk lagu debut Girls' Generation.

Para KPopers pasti sudah tidak asing dengan lagu legendaris milik BLACKPINK satu ini. Tapi kamu tahu gak sih, kalau ternyata lagu ini awalnya dimaksudkan untuk girl group lain? Pada awalnya lagu ini seharusnya dinyanyikan oleh 2NE1.

Namun karena grup tersebut dibubarkan, lagu As If It's Your Last tak pernah dirilis dan diberikan kepada BLACKPINK. Tak disangka-sangka, saat ini lagu As If It's Your Last berhasil mencapai lebih dari 760 juta kali ditonton.

Masih dari grup besutan YG Entertainment, lagu hits pertama milik BIGBANG yang berjudul Lies ini ternyata awalnya dimaksudkan untuk menjadi lagu solo G-Dragon yang juga merupakan salah satu member dari BIGBANG.

Awalnya G-Dragon menulis lagu ini untuk digunakan sebagai lagu solonya, namun setelah beberapa pembicaraan dengan Yang Hyun Suk, selaku pendiri YG Entertainment, akhirnya mereka mengubah rencana tersebut.

Selanjutnya juga dialami oleh EXID yang membawakan lagu berjudul Up&Down yang seharusnya dimaksudkan untuk penyanyi lain. Awalnya lagu tersebut seharusnya dibuat untuk penyanyi solo wanita, Ailee. Namun akhirnya lagu tersebut diberikan kepada EXID, dan bisa dibilang menjadi salah satu lagu mereka yang paling populer.

Lagu berjudul La Vie en Rose sukses menjadi lagu debut girl group IZ*ONE yang dibawakan dengan sempurna. Namun ternyata lagu tersebut awalnya dimaksudkan untuk girl group CLC. Namun agensi CLC, Cube Entertainment menjual lagu tersebut, dan akhirnya menjadi lagu milik IZ*ONE.

Lagu berjudul Confession Song yang dirilis pada tahun 2015 ini ternyata awalnya juga dimaksudkan untuk grup duo, 15&. Pada saat sedang siaran langsung, Jimin 15& diminta oleh fans untuk menyanyikan lagu Confession Song dari GOT7. Lalu Bambam mengatakan bahwa lagu tersebut ternyata awalnya bukan untuk grupnya, lalu Jimin pun mengiyakan perkataannya.

Itu dia sepuluh lagu hits KPop yang justru awalnya dimaksudkan untuk penyanyi lain. Wah, gak kebayang ya kalau lagu hits dan ikonik di atas dinyanyikan oleh penyanyi aslinya.