10 Rekomendasi Film Seru yang Mirip Flow, Tak Kalah Menawan!

Film animasi produksi DreamWorks ini juga dinominasikan dalam kategori Best Animated Feature. The Wild Robot berkisah tentang Roz, robot yang terdampar di sebuah pulau tanpa manusia. Ia berusaha menemukan tujuan hidupnya di antara para hewan di hutan dan membantu mereka bertahan hidup. Sama seperti Flow, film ini berfokus pada sekelompok hewan yang berjuang untuk bertahan di alam liar. Jika Flow memiliki elemen fantasi, The Wild Robot mengambil pendekatan sci-fi yang unik, membuat kedua film ini memiliki kemiripan sekaligus pengalaman yang berbeda.

Film Pixar ini mengisahkan robot pembersih sampah yang ditinggalkan di Bumi dan perlahan menemukan makna persahabatan serta harapan baru. Bagian awal Wall-E sangat mirip dengan Flow, karena keduanya menonjolkan keheningan serta interaksi visual yang kuat. Selain itu, kedua film ini mengangkat tema alam, dengan Flow menampilkan kelimpahan alam sementara Wall-E menunjukkan kehilangannya.

Film animasi dari Disney ini mengisahkan anjing bernama Bolt yang percaya bahwa ia memiliki kekuatan super. Setelah terpisah dari pemiliknya, ia melakukan perjalanan melintasi Amerika bersama seekor kucing dan hamster. Meskipun Flow lebih tenang dan berfokus pada keindahan alam, keduanya sama-sama menceritakan perjalanan sekelompok hewan yang menemukan jati diri mereka dalam perjalanan tersebut.

Selain animasi, ada juga film live-action yang mirip Flow. Film Disney ini bercerita tentang dua anjing dan satu kucing yang mencoba kembali ke rumah mereka setelah ditinggalkan oleh pemiliknya. Sama seperti Flow, film ini menampilkan petualangan hewan yang melintasi berbagai lanskap alam, dengan pesan emosional yang mendalam.

Studio Ghibli dikenal dengan film-filmnya yang menggambarkan keindahan alam. Princess Mononoke menjadi salah satu yang terbaik. Film ini menceritakan konflik antara manusia, hewan, dan para dewa dalam latar abad ke-14. Seperti Flow, Princess Mononoke menghadirkan dunia fantasi yang mirip dengan dunia nyata, dengan sentuhan magis dan pesan lingkungan yang kuat.

Film animasi Disney ini menceritakan Kenai, seorang pemuda yang berubah menjadi beruang. Dalam perjalanan mencari cara untuk kembali ke wujud manusianya, ia bertemu dengan berbagai hewan dan belajar tentang kehidupan. Sama seperti Flow, film ini menampilkan perjalanan karakter utama bersama kelompok hewan serta eksplorasi tema identitas dan hubungan dengan alam.

Film DreamWorks ini mengikuti kisah seekor kuda liar yang berusaha mempertahankan kebebasannya dari manusia. Meskipun memiliki narasi suara, tokoh utama Spirit tetap tidak berbicara langsung, mirip dengan karakter utama Flow. Selain itu, film ini menyoroti keindahan alam dan perjuangan untuk bertahan hidup, menjadikannya pilihan yang cocok bagi penggemar Flow.

The Red Turtle bercerita tentang seorang pria yang terdampar di pulau terpencil dan harus menghadapi seekor kura-kura merah raksasa yang menghalanginya melarikan diri. Seperti Flow, film ini tidak memiliki dialog dan lebih menonjolkan visual sebagai media utama penceritaannya. Kedua film ini juga menampilkan hubungan mendalam antara karakter utama dan alam sekitarnya.

Film klasik Disney ini mengikuti perjalanan hidup seekor rusa bernama Bambi, dari kecil hingga dewasa. Bambi banyak belajar tentang keindahan dan bahaya alam liar. Bambi adalah salah satu film animasi pertama yang benar-benar menonjolkan keindahan alam, menjadikannya referensi besar bagi banyak film animasi selanjutnya.

Sutradara Flow, Gints Zilbalodis, sebelumnya juga mengarahkan film Away. Film ini berkisah tentang seorang anak lelaki yang terdampar di pulau terpencil dan melakukan perjalanan bersama seekor burung untuk menemukan jalan pulang. Sebagai film pertama dari sutradara yang sama, Away memiliki banyak kemiripan dengan Flow, baik dari segi gaya animasi, suasana sunyi, maupun penggunaan visual sebagai alat utama dalam bercerita.

Jika kamu menikmati Flow, sepuluh film di atas bisa menjadi pilihan sempurna untuk ditonton. Masing-masing menghadirkan tema eksplorasi alam, hubungan dengan makhluk hidup lain, serta narasi yang lebih mengutamakan visual daripada dialog. Mana saja yang paling menarik minatmu?