5 Alasan bahwa Adar Bukanlah Sauron di Series Rings of Power

Pertama kali diperkenalkan dalam The Rings of Power, Adar terlihat berlutut di dekat salah satu orc yang sedang sekarat. Sebelum dia sempat menusukkan pedang, dia membelai tubuh orc tersebut. Ada rasa hormat, perasaan asing yang tidak mungkin dimiliki Sauron, yang terlihat jelas dari kedua matanya yang berkaca-kaca.

Sauron adalah makhluk kejam yang berniat untuk membinasakan Middle-earth agar bisa menciptakan dunia baru seolah-olah hal yang dia lakukan benar. Dia hanyalah makhluk yang tidak bermoral, sangat bertentangan dengan rasa hormat yang dimiliki Adar. Jadi, besar kemungkinan bahwa dia bukan Adar. 

Suatu ketika, Adar mengingat masa lalu. Dia berkata pada Arondir, tawanan yang sedang membahas sungai Beleriand, bahwa dia pernah menyusuri sungai tersebut ketika dia masih muda, bahkan mengingat bagaimana pemandangan tepi sungai yang tertutup bunga sage.

Jika sosok Sauron sebenarnya adalah Adar, maka gagasan ini bertentangan dengan pengetahuan Tolkien. Dia adalah seorang Maiar, makhluk spiritual yang telah ada di Middle-earth selama Zaman Kedua. Jadi, dia tidak mengalami penuaan yang sama seperti makhluk fana.

Dalam seriThe Rings of Power, Adar pernah diperlihatkan ketika dia dipanggil dengan sebutan Ayah oleh para orc, makhluk yang bersumpah setia pada Pangeran Kegelapan sekaligus menjadi pasukan utama. Tidak mengejutkan jika sebutannya membuat bingung Arondir, peri yang ditawan sekelompok orc.

Dari kejadian tersebut, Adar memang selangkah lebih dekat dengan Sauron. Namun, dia dipanggil Ayah oleh para orc, makhluk yang diciptakan oleh Morgoth, alih-alih diciptakan oleh Sauron yang merupakan pelayan setia Morgoth. Kecil kemungkinan untuk dia dihormati oleh para orc hanya karena dia dekat dengan Morgoth. 

Lelaki tua dari bar di Southlands mengatakan pada Theo bahwa gagang pedang yang disembunyikan di ikat pinggang merupakan sebuah kekuatan yang ditempa untuk orang-orang Sauron. Dia juga sempat berbicara perihal komet yang jatuh dari langit, yang katanya adalah pertanda kembalinya Sauron.

Tampaknya adegan tersebut menunjukkan bahwa Sauron belum mengambil bentuk fisik di dunia. Dia mungkin akan bangkit dalam kematian dan kehancuran daripada bersembunyi di gurun orc sambil menunggu waktu yang tepat. Dia memiliki tangan kanan, Adar, yang membuka jalan baginya. Jadi, dia mungkin saja bukan Adar itu sendiri. 

Hal yang mungkin paling mengganggu adalah penampilan Adar. Meskipun dia memang elf, dia tidak memiliki keindahan dan keanggunan makhluk abadi, sebagaimana mestinya. Dia memiliki kulit pucat yang terbakar sehingga bertentangan dengan kutipan terkenal The Lord of the Rings: "Seorang pelayan musuh akan terlihat lebih adil, tetapi merasa kotor."

Kutipan tersebut ada pada zaman di mana Sauron muncul sebagai elf emas jelita yang penuh pesona dan kemurahan hati untuk menipu orang-orang. Bukan tidak mungkin dia sengaja mengambil bentuk yang jauh dari penampilan Sauron, tetapi dia terlalu emosional untuk menjadi penipu yang licik.

Identitas asli Sauron masih menjadi misteri sampai saat ini. Selain Adar, ada beberapa tokoh lain yang diduga sebagai Sauron oleh penggemar, seperti the Stranger, Halbrand, hingga Gil-galad. Nah, jika kamu juga penasaran dengan sosok Sauron sebenarnya, saksikan terus The Rings of Power, ya!