5 Alasan Kamu Harus Nonton Serial Selling Sunset di Netflix
Siapa coba yang gak mau mencicipi hidup mewah? Hampir semua orang mau, dong. Bayangkan, kamu bisa tinggal di rumah bagus, bawa mobil sport, dan kerja dengan gaji yang luar biasa. Semua hal yang udah disebutin tadi ada di dunia nyata dan disajikan dalam serial di Netflix berjudul Selling Sunset.
Serial tersebut adalah reality show tentang agen perumahan di Los Angeles, Amerika Serikat. Bukan sembarang agen, mereka menjual rumah di daerah Sunset Road yang isinya hunian mewah semua, bahkan ada yang dulunya ditinggali selebritas dunia. Sebelum memutuskan buat nonton, kamu bisa baca dulu alasannya kenapa harus nonton Selling Sunset.
1. Menyoroti kehidupan di kantor
Reality show ini menceritakan tentang kehidupan sehari-hari para agen real estate dan berbagai permasalahan di dalamnya. Ada karyawan yang gak bisa tepat waktu, tukang ngadu, suka ngomongin teman kerja lainnya, bahkan si kesayangan bos.
Buat kamu yang udah kerja, pasti relate dengan dengan reality show Selling Sunset. Kalau kamu belum kerja, ini bisa jadi gambaran gimana kehidupan kantor nantinya. Namun, gak semua drama kantor kayak di tayangan tersebut, ya.
2. Drama pekerjaan dan percintaan jadi satu
Ceritanya tentang kantor bernama The Oppenheim di Los Angeles yang seluruh karyawannya adalah perempuan. Mereka bertugas memasarkan berbagai hunian lavish di kompleks mewah pula. Sudah hal jamak kalau mereka para karyawan sering curhat satu sama lain tentang pacar, suami, atau keluarga.
Ada teman yang mendukung hubungannya dengan sang kekasih dan ada pula yang justru meragukannya. Hal-hal seperti inilah yang kemudian memicu menjadi perselisihan.
3. Kamu bisa lihat rumah mewah di Hollywood
Gimana, sih, penampakan rumah mewah yang dihuni para seleb kelas dunia bernilai ribuan bahkan jutaan dolar Amerika? Di Selling Sunset, akan ada adegan para karyawannya benar-benar bekerja. Mereka akan menjadi sosok profesional yang representatif untuk menjual rumah mewah yang ada dalam daftar.
Rumah dengan fasilitas luar biasa, luas, dan desain interior yang mewah akan menemanimu sepanjang menonton tayangan tersebut. Kamu juga akan tahu bagaimana caranya bernegosiasi dengan klien sekaligus berkomunikasi dengannya. Menjual rumah bernilai luar biasa tentu butuh skill khusus, bukan?
4. Kemewahan datang dari kerja keras
Kalau kamu lihat, para perempuan dalam Selling Sunset tinggal di tempat yang bagus, baju bermerek, hangout ke tempat keren, menyetir mobil mewah, dan liburan ke luar negeri. Namun, mereka juga bekerja keras untuk mendapatkannya.
Komisi yang mereka dapatkan tidak sedikit dan untuk menjadi agen real estate seperti mereka juga harus bersertifikat, lho. Mereka gak asal sembarangan menjual rumah, lalu menerima komisinya saja. Mereka pun wajib mengetahui seluk beluk rumah yang dijualnya dan memastikan sesuai dengan kebutuhan klien.
5. Belajar menyelesaikan masalah
Galau LDR sama pacar, tinggal gak sekota dengan suami, atau pacar yang gak kunjung melamar menjadi permasalahan para perempuan karyawan The Oppenheim. Meskipun kadang ngomonginnya saat jam kerja sampai ditegur bos, mereka adalah sosok perempuan tangguh, lho.
Berangkat dari permasalahan di atas, mereka kerap melontarkan argumen, bahkan bertengkar. Mereka memilih untuk segera menyelesaikan masalahnya, berani menegur, atau mengingatkan sesama teman kalau ada yang emang gak benar. Saat bekerja pun, mereka berbesar hati jika mendapat masukan dari bosnya.
Pasti ada yang bisa dicontoh dan tidak dari reality show Selling Sunset. Tayangan yang mengudara sejak 2019 ini bisa kamu jadikan tontonan segar saat pandemik. Jangan contoh bagian bertengkar dengan rekan kerjanya, tapi contohlah cara mereka bekerja keras dan menghadapi masalah. Saat ini, Selling Sunset sudah ada 3 musim yang tayang dan akan ada musim berikutnya. Mau coba nonton?
