Jakarta, IDN Times - 25 tahun yang lalu, penulis sekaligus sutradara pemenang Academy Award, James Cameron merilis film Titanic. Sebuah film legendaris yang mengisahkan perjalanan kapal terbesar yang dibumbui kisah cinta Jack dan Rose di dalamnya. Film Titanic pun kini siap hadir lagi dalam versi remastered-nya, lho.
Sebelum kamu menonton ulang film Titanic di bioskop, ada beberapa hal menarik tentang fakta di baliknya, lho! Mungkin ada yang belum kamu tahu, cek dulu, deh!
James Cameron ingin masyarakat seluruh dunia mengenang lagi kisah cinta Jack dan Rose yang melegenda lewat remastered film Titanic nanti.
"Film-film saya mungkin melibatkan aksi yang keras, tetapi inti dari masing-masing film adalah kisah cinta," ujar Cameron di konferensi pers virtual 25 tahun film Titanic pada Jumat (3/1/2023).
Menurutnya, karakter Jack dan Rose dalam film ini mampu menjadi gambaran jelas sepasang kekasih muda yang kuat. Konteks ini pun tak lekang dimakan zaman.
"Hubungan mereka ada pada tingkat emosional yang tinggi dan inilah yang membuat Rose, sosok penumpang dari kelas satu menjadi wanita muda yang bersemangat di puncak kehidupan baru, sedangkan Jack memiliki energi alami dan kemurnian jiwa yang memungkinkan transformasi itu pada Rose," ujarnya lagi..
Titanic versi remastered ini akan rilis berdekatan dengan hari Valentine. Romantisnya biar makin terasa.
Film Titanic diangkat dan diolah dari sebuah kisah tenggelamnya kapal Titanic 111 tahun yang lalu. Memberanikan dirinya untuk mengeksplor pembuatan film tentang sejarah kapal saat itu, Cameron berusaha untuk mempelajari pengetahuan dan sejarah tentang kapal Titanic tersebut.
Sutradara dan tim berusaha memberikan visualisasi Titanic ke layar lebar senyata mungkin bersamaan dengan cerita yang kuat yang dipelajari Cameron langsung dari buku Don Lynch, penulis buku Titanic.
Bahkan, Cameron melibatkan penulis tersebut secara langsung untuk merekonstruksi visual Titanic ketika diadopsi ke layar lebar agar senyata mungkin.
Faktanya, dalam proses pra-produksi, para pembuat film Titanic menghabiskan lebih dari 5 tahun untuk meneliti dan mencari tahu detail mengerikan dari tenggelamnya kapal tersebut.
"Butuh waktu lama bagi kami untuk benar-benar memahami seberapa besar sebenarnya Titanic," ujar Cameron.
Tidak hanya itu, saat proses produksi film, Titanic juga menyewa kapal ilmiah Rusia bernama Keldysh. Hal tersebut guna membantu penyelaman dalam ke lokasi bangkai kapal Titanic untuk mengambil gambar. Bahkan, tim produksi sampai melakukan 12 kali penyelaman, lho!
"Belum pernah ada yang mengambil gambar dengan kamera sedalam itu sebelumnya," ujar sang sutradara.
"Saat anda melakukan penyelaman selama 16 jam dan anda harus mendisiplinkan diri anda dengan kaku untuk merekam film 12 menit, itu sedikit menakutkan," lanjutnya.
Hingga kini, cerita dalam film Titanic masih sangat relate untuk menggambarkan kelas sosial di masyarakat. Penumpang kelas satu dan kelas bawah memiliki tempatnya masing-masing dan sulit disatukan.
Meski masing-masing membeli tiket kapal dengan harga yang berbeda, pada akhirnya semua yang ada di dalamnya tidak bisa membelokkan takdir dan berakhir senasib juga.
"Saya selalu merasa Titanic ada di layar lebar dan bentuk konversi ini adalah cara untuk membangkitkan kehidupan kapal dengan lebih banyak pesan dan kekuatan emosional," ujar pria yang juga sutradara Avatar tersebut.
Pada 2012, James Cameron sempat merilis Titanic dalam versi 3D untuk memeringati 100 tahun tenggelamnya kapal asli Titanic. Kini, dirinya memeringati 25 tahun karya garapannya tersebut dengan merilis film Titanic dalam versi remastered 3D 4K HDR.
Sesuai pengakuannya, Cameron dan Jon Landau, sang produser, memang sangat tertarik dengan penggarapan sebuah film menjadi 3D sejak bertahun-tahun lalu.
"Saya selalu merasa bahwa teknologi datang dari cakrawala dan memungkinkan masa depan dengan 3D yang luar biasa. Saya selalu percaya bahwa penggunaan terbaik dari 3D adalah dengan melibatkan audiens sepenuhnya untuk menarik mereka langsung melalui layar dengan penuh karakter," ujar Cameron.
Sebagai informasi, film Titanic versi 3D 4K HDR akan tayang pada 10 Februari mendatang di bioskop Indonesia. Mengangkat kisah romantis, Titanic cocok banget untuk jadi watch list hari Valentine-mu!