5 Film Arahan Kenneth Branagh selain Adaptasi Novel Agatha Christie

Henry V merupakan film sejarah Inggris yang menjadi debut Kenneth Branagh sebagai sutradara. Film ini berkisah tentang Raja Henry V yang dibujuk oleh para Uskup untuk menyerang Prancis. Hal ini mereka lakukan demi keamanan properti gereja Katolik dari ancaman penyitaan jika Raja Henry mengeluarkan dekrit.

Film yang dibintangi Branagh dan deretan aktor kenamaan, seperti Emma Thompson, Judi Dench hingga Christian Bale ini, meraih review baik dari kritikus dan dinobatkan sebagai salah satu adaptasi terbaik dari karya Shakespeare. Film ini bahkan berhasil memberi Branagh nominasi Best Actor dan Best Director di Oscar ke-62.

Serupa dengan Henry V, Hamlet merupakan film arahan Branagh yang diadaptasi dari karya Shakespeare. Film ini berkisah tentang Pangeran Denmark yang harus menghadapi kenyataan bahwa ayahnya dibunuh oleh pamannya, yang berencana menikahi ibunya. Konflik semakin rumit karena pada waktu yang sama, isu perang tengah berkecamuk.

Dengan rating mencapai 95 persen di Rotten Tomatoes, Hamlet juga dinobatkan sebagai salah satu adaptasi terbaik dari karya Shakespeare. Meski di bioskop kurang untung, film berdurasi 4 jam ini berhasil masuk dalam 4 nominasi Oscar ke-69, yakni Best Art Direction, Best Costume Design, Best Original Score, dan Best Writing.

Cinderella merupakan film live action arahan Branagh yang di-remake dari film animasi klasik Disney. Film ini berkisah tentang Ella yang hidup merana akibat perlakuan kejam dari ibu dan saudari tirinya. Pada suatu masa, Ella bertemu dengan seorang pria yang kemudian membuka harapan baru dalam hidupnya.

Saat dirilis di bioskop, Cinderella menjadi film Branagh dengan penghasilan terbesar dalam minggu pertama penayangannya. Sampai saat ini, Cinderella bahkan masih menjadi film favorit banyak orang di tengah gempuran kebencian penggemar terhadap film-film remake besutan Disney.

Branagh dapat disebut sebagai fans berat Shakespeare. Setelah berkali-kali mengadaptasi karyanya, Branagh kembali unjuk gigi pada 2018 dengan merilis film All is True. Berbeda dengan film-film sebelumnya, All is True mengisahkan kehidupan Shakespeare di hari-hari terakhirnya sebagai penyair.

Direkam dengan sinematografi yang indah, All is True adalah film yang mengungkap kehidupan Shapespeare dengan hangat. Dengan alurnya yang terbilang lambat, film ini mungkin tidak cocok dengan selera sebagian orang. Rating film ini di Rotten Tomatoes 6.6/10 dengan skor mencapai 72 persen.

Belfast merupakan film drama arahan Branagh yang ia sebut sebagai film paling personal. Film ini berfokus pada kehidupan seorang anak laki-laki di Irlandia Utara saat The Trouble (perang antar agama yang merenggut banyak nyawa) dimulai.

Belfast terbilang sangat sukses di mata kritikus dengan 7 nominasi di Golden Globe Awards ke-79, 11 nominasi di Critic's Choice Awards ke-27, dan 6 nominasi di British Academy Film Awards ke-75. Film ini bahkan dinobatkan sebagai film terbaik di 2021 oleh National Board of Review.

Dengan Belfast dan deretan film lainnya, Branagh dikenal hobi memproduksi film-film bertema sejarah dengan latar era sebelum 2000-an. Karyanya wajib ditonton nih bagi pencinta film-film bergaya klasik!