5 Kejadian Unik di Perhelatan MotoGP Mandalika, Walau Masih Hujan

Saat hujan turun dengan derasnya, ada saja kelakuan unik warga Indonesia yang tersorot oleh kamera staf MotoGP. Seorang tersebut diketahui bernama Denis Suryana bersama temannya yang merupakan fans dari pembalap Fabio Quartararo. Saat itu, Denis sadar kamera tengah menyorotinya. Ia kemudian membuat jogetan seolah-olah sedang mengendarai motor ke kanan dan ke kiri.

Kebetulan juga di paddock milik Fabio dan timnya melihat tayangannya. Fabio dan stafnya terhibur dan tertawa melihat tingkah kocak fans tersebut. Ia pun menirukan jogetannya, lalu mengacungkan jempol ke kamera untuk fans-nya sebagai tanda terima kasih sudah mendukung. Kemudian dibalas oleh fans tersebut dengan tarian kocaknya lagi melalui kamera dan membuat Fabio dan timnya terhibur lagi.

Tak kalah dengan penonton, aksi kocak pun ditunjukkan oleh staff Suzuki. Sambil menunggu hujan reda, mereka membawa bebek mainan di tengah hujan kemudian membuat foto dan kemudian di-post di akun twitter @suzukimotogp yang merupakan akun resminya tim Suzuki.

Caption-nya berisi bahwa mereka pertama kalinya mau balapan tetapi cuacanya hujan, saatnya memanggil senjata besarnya yaitu bebek mainan dengan kostum seperti teknisi motor dengan mengalungi ban. Post ini sudah mendapat 6.500 likes.

Ada hal yang bikin kaget ketika momen kilatan petir tertangkap oleh kamera saat siaran langsung. Pada saat itu, hujan sangat deras dan suara gemuruh petir menggelegar. Kemudian, kamera menyorot di bagian salah satu sirkuit lintasan yang tak lama terlihat kilatan petir dengan jelas menyambar bagian tersebut.

Sampai yang berada di sana kaget dan menutup telinganya. Ih, ngeri ya! Untung saja balapan ditunda.

Urusan agar acara lancar pastinya butuh sesuatu dong, salah satunya yang khas di Indonesia yaitu kehadiran pawang hujan. Kebetulan hujan turun sangat deras, dan pertandingan tertunda selama kurang lebih 1 jam. Semua staf, panitia bahkan penonton pastinya sangat gelisah apalagi kalau dibatalkan karena cuaca yang tidak mendukung sehingga di sinilah pawang hujan bertindak.

Diketahui pawang hujan yang turun di sirkuit Mandalika bernama ibu Rara Istiani Wulandari. Aksi ibu Rara di sorot oleh kamera MotoGP dan membuat decak kagum yang ada di dalam arena Sirkuit Mandalika. Di bawah guyuran hujan, ia berjalan kaki tanpa alas di sepanjang lintasan sambil membawa peralatannya dan berkomat kamit layaknya sedang melaksanakan ritual. Mereka yang di paddock terpukau dengan aksi ibu Rara untuk mengatasi hujan. Mungkin, ini sejarah pertama kali melihat ritual mengatasi hujan di acara MotoGP.

Tahukah kamu, ternyata pawang hujan ini dipesan langsung oleh Menteri BUMN yaitu Erick Tohir agar acara lancar dan penonton bisa menikmati acaranya. Kearifan lokal banget ini. Dan akhirnya, keberadaan Ibu Rara berhasil dengan hujan akhirnya berhenti dan pertandingan bisa dilanjutkan. Hebat!

Karena aksi ibu Rara sebagai pawang hujan tersorot kamera, membuat kagum Fabio. Akhirnya, ia menirukan gaya ibu Rara dengan mengambil mangkok dan sendok seolah-olah ia mengikuti gerakan ritualnya. Tak lama, mangkoknya tersenggol olehnya dan jatuh. Karena aksinya gagal menirukan aksi ibu Rara, ia pun akhirnya tertawa bersama para stafnya. Hiburan juga agar tidak pada tegang sambil menunggu hujan. Biarkan pawang hujan yang bekerja.

Nah, itulah sederet kejadian unik selama menunggu perhelatan dilanjutkan. Apalagi, tagar #pawang trending di Twitter Indonesia. Memang kearifan lokal Indonesia beda dengan yang lain. Yang terpenting, selamat bagi para pemenang yang menjuarai ajang MotoGP musim ini di Sirkuit Mandalika.