Kematian antagonis selalu menjadi momen paling memuaskan dalam anime. Setelah dibuat kesal dengan kejahatannya, melihat seorang penjahat mendapatkan karmanya adalah sebuah hal yang wajar. Namun, itu tidak berlaku bagi kelima karakter di bawah.
Meskipun sudah melakukan banyak kejahatan, kematian antagonis-antagonis ini justru mengundang air mata. Mau tahu siapa saja karakternya dan apa alasannya? Simak ulasan berikut!
Envy adalah salah satu Homunculus yang diciptakan Father. Ia bisa dibilang sebagai salah satu Homunculus yang paling kejam.
Envy adalah sosok yang sombong dan selalu menganggap manusia sebagai makhluk rendahan. Ia juga bertanggung jawab atas kematian sahabat Roy Mustang, Maes Hughes.
Dalam pertarungannya melawan Roy dan sekutunya, Envy berhasil dikalahkan. Sama seperti Lust, Envy juga dibakar hidup-hidup hingga dirinya kembali ke bentuk aslinya. Setelah terpojok, ia akhirnya mengakui motif dari kesombongannya.
Seperti namanya, Envy sebenarnya hanya iri kepada manusia. Ia mengetahui bahwa manusia memilik semangat, keberanian, dan kasih sayang yang tidak dimiliki makhluk lain. Meskipun Roy sudah memutuskan untuk tidak membunuhnya, Envy membunuh dirinya sendiri dengan menghancurkan Batu Bertuahnya.
Zabuza Momochi adalah antagonis utama pada arc pertama Naruto, Negeri Ombak. Zabuza sendiri merupakan seorang pembunuh bayaran yang dipekerjakan Gato untuk membunuh Tazuna. Namun, upayanya menjadi sulit ketika dirinya harus berhadapan dengan Tim 7.
Latar belakang Zabuza memang tidak menarik simpati para penonton. Namun, kesetiaannya terhadap Haku membuat kematiannya menjadi tragis. Setelah melihat Haku yang mengorbankan nyawanya dan mendapatkan petuah dari Naruto, Zabuza akhirnya menyadari bahwa Haku adalah orang yang sangat berharga baginya.
Akhirnya, Zabuza memutuskan menggunakan sisa tenaganya untuk membunuh Gato dan sekutunya. Ketika dirinya menemui ajal, Zabuza meminta kepada Kakashi untuk disandingkan di sisi Haku.
Masih dari seri Naruto, kali ini ada penjahat yang memulai Perang Shinobi Keempat, Obito Uchiha. Sebelumnya, Obito adalah rekan Kakashi dan Rin di Tim Minato. Namun, pada Perang Shinobi Ketiga, Obito tertimpa batu dan semua orang menganggapnya sudah mati.
Obito kemudian diselamatkan Madara Uchiha. Melalui skenario kematian Rin, Madara memanfaatkan Obito untuk menjalankan rencananya. Perang Shinobi Keempat, Obito menyadari bahwa dirinya hanya diperalat Madara.
Obito akhirnya berbalik dan memutuskan untuk membantu Tim 7 menghentikan perang. Ketika Tim 7 bersusah payah mengalahkan Kaguya Otsutsuki, Obito mengorbankan nyawanya sendiri untuk membantu mereka.
Tidak berbeda jauh dengan Obito, Matthew juga sebenarnya korban latar belakang. Matthew menjadi penjahat setelah dirinya ditipu seorang penyihir. Sebelumnya, ia berjuang keras menyembuhkan istrinya, Mina, yang sakit-sakitan.
Putus asa karena perjuangannya tak kunjung membuahkan hasil, Matthew pun meminta bantuan kepada seorang penyihir. Penyihir tersebut menyuruh Matthew untuk membuat ramuan dari kucing yang memiliki sembilan nyawa. Namun, setelah dilakukan, Mina malah meninggal alih-alih sembuh.
Hal tersebut membuat Matthew kehilangan akal sehatnya sehingga dirinya membunuh setiap kucing yang ia temui. Pada akhirnya, para kucing memberikan perlawanan dan membunuh Matthew. Setelah kematiannya, roh Matthew terjebak di tengah danau bersama Mina, sebelum akhirnya Chise Hatori membantu mereka pergi ke alam baka.
Ulquiorra Cifer adalah Espada ke-4 sekaligus salah satu sekutu Sosuke Aizen. Meskipun Ulquiorra penjahat berdarah dingin, dirinya sebenarnya tidak mengerti konsep hati. Ia tidak percaya dengan emosi manusia sehingga tidak pernah merasakan kasih sayang yang sebenarnya.
Pada kematiannya, Ulquiorra menyadari arti dari memiliki hati yang sebenarnya. Selama ini, dirinya selalu hidup dalam kehampaan. Sebelum kematiannya, Ulquiorra mengulurkan tangannya kepada Orihime Inoue. Namun, ketika Orihime mencoba untuk meraih Ulquiorra, sang antagonis langsung berubah menjadi debu.
Meskipun kelima antagonis di atas memang jahat, kematian mereka sangat menyedihkan untuk ditonton. Terutama ketika mengingat mereka memiliki penyesalan pada kematian mereka. Bagaimana menurutmu tentang kematian kelima karakter di atas?