5 Penampilan Terbaik Shelley Duvall, Tutup Usia di 75 Tahun

Di balik performa aktingnya yang ikonik, Shelley Duvall harus menghadapi perlakuan tidak menyenangkan selama proses pembuatan film berlangsung. Stanley Kubrick, selaku sutradara, menggunakan metode ekstrem untuk mendapatkan reaksi yang diinginkan. Tidak hanya berhasil menghidupkan karakter Wendy sebagai sosok istri yang tersiksa, perlakuan tersebut ikut serta mempengaruhi mental serta fisik Duvall. 

The Shining mengisahkan seorang penulis bernama Jack Torrance (Jack Nicholson) yang mendapatkan pekerjaan untuk menjaga Overlook Hotel selama musim dingin. Alih-alih mendapatkan inspirasi untuk buku barunya, Jack justru mulai kehilangan kewarasannya. Diperparah dengan pengaruh entitas jahat yang menghuni hotel tersebut, Jack tidak segan untuk menyakiti istrinya, Wendy (Shelley Duvall), dan anaknya, Danny (Danny Lloyd).

Perannya sebagai Millie yang kesepian dan haus akan perhatian mengantarkan Shelley Duvall sebagai Best Actress di Cannes Film Festival. Bukan tanpa sebab, penampilannya dalam film yang ditulis dan disutradarai oleh Robert Altman tersebut bisa dibilang sebagai salah satu penampilan terbaik yang dibawakan oleh seorang aktris pada 1970-an.

3 Women mengikuti Pinky (Sissy Spacek) yang memulai pekerjaan di sebuah spa di padang gurun California. Pinky yang kesepian menjadi terobsesi pada teman sekamarnya, Millie (Shelley Duvall).

Kerap menghabiskan waktu senggang di sebuah bar, keduanya bertemu dengan Willie (Janice Rule), seniman yang tengah mengandung. Ketiganya lantas menjadi akrab dan kedekatan yang terjalin di antara mereka semakin hari perlahan-lahan semakin tidak wajar.

Thieves Like Us adalah adaptasi novel karya Edward Anderson bertajuk sama. Dalam kolaborasi ketiganya dengan Robert Altman, Shelley Duvall berperan sebagai gadis polos yang jatuh hati pada orang yang salah. Menghadirkan sebuah kisah cinta yang tragis, performa akting Duvall sukses membuat penontonnya ikut merasakan patah hati.

Thieves Like Us menceritakan tiga penjahat yang melarikan diri dari penjara untuk melakukan serangkaian aksi perampokan. Aksi jahat mereka berjalan sesuai dengan rencana hingga salah satu diantara mereka, Bowie (Keith Carradine), jatuh cinta pada anak pemilik garasi tempat mereka bersembunyi bernama Keechie (Shelley Duvall).

Sangat disayangkan bahwa Shelley Duvall memiliki screen time yang terbilang singkat usai durasi filmnya dipangkas menjadi 93 menit. Meskipun begitu, penampilannya sebagai Pam yang ceplas-ceplos tetap tampil menonjol dan mencuri perhatian penonton.

Annie Hall mengikuti Alvy Singer (Woody Allen) dalam merunutkan kembali hubungannya dengan sang mantan kekasih, Annie Hall (Diane Keaton), mencari tahu apa yang salah dari hubungan mereka.  Alvy masih belum terima jika hubungan yang ia percayai berjalan mulus, bahkan sesuai ekspektasinya harus berakhir begitu saja tanpa penjelasan yang masuk akal.

Popeye merupakan film ketujuh sekaligus kolaborasi terakhir Shelley Duvall dengan Robert Altman. Mendapatkan ulasan negatif karena adaptasi kartun ciptaan E. C. Segar dinilai tak ada bedanya dengan mimpi buruk di kala demam, harus kita akui bahwa Duvall tampil memukau sebagai Olive.

Popeye mengikuti petualangan seorang pelaut perkasa bernama Popeye (Robin Williams) dalam menemukan ayahnya. Sayangnya, badai menghancurkan kapal dan membuat Popeye terdampar di sebuah pulau.

Di sana, dirinya bertemu Olive (Shelley Duvall) dan jatuh hati pada pandangan pertama. Mau tidak mau, Popeye harus melawan tunangan sang pujaan hati, Bluto (Paul L. Smith).

Pada awal 2000-an, Shelley Duvall memutuskan untuk vakum dari kegiatannya sebagai aktor dan kembali ke Texas. Dua dekade kemudian, Duvall kembali berakting pada 2022 dengan membintangi The Forest Hills (2023). Dalam pernyataan resminya, Dan Gilroy menyebutkan bahwa istrinya meninggal dalam tidurnya di kediaman pribadi mereka di Blanco, Texas.