5 Pesan Sosial di Film The Platform 2, Semua Orang Berpotensi Egois

Pernah gak, sih, kamu nonton film yang bikin kamu tak bisa berhenti mikir setelah selesai? The Platform 2 adalah salah satunya. Film horor distopia ini bukan cuma menawarkan ketegangan, tapi juga menyimpan banyak pesan sosial yang relevan dengan kehidupan kita sehari-hari.
Kalau kamu suka film penuh simbolisme yang mengajak buat merenung, ini wajib banget buat kamu tonton. Yuk, kita bahas lima pesan sosial di film The Platform 2 dan apa saja maknanya. Siap-siap mikir lebih dalam, ya!
1. Ketidakadilan sosial dan ekonomi lewat distribusi makanan yang tak merata

Sama seperti film pertamanya, The Platform 2 masih fokus menyoroti ketidakadilan sosial dan ekonomi. Setiap hari, makanan dikirimkan dari lantai paling atas ke bawah. Tapi, cuma sedikit yang bisa menikmati makanan itu dengan layak. Gambaran ini mencerminkan realitas di dunia nyata, di mana sumber daya sering kali tidak didistribusikan secara adil. Akibatnya, yang kaya semakin makmur, sementara yang miskin berjuang dengan sisa-sisa.
Mereka yang berada di tingkat atas di film ini cenderung menikmati makanan lebih banyak, sementara mereka yang di bawah hanya kebagian sisa-sisa. Ini jadi kritik keras tentang kesenjangan ekonomi yang terjadi di dunia nyata, di mana kebutuhan mereka yang kurang beruntung sering kali diabaikan.
2. Konflik antara solidaritas dan egoisme saat bertahan hidup

Dalam film ini, ada dua kelompok utama yang mencolok; mereka yang memilih solidaritas dan mereka yang lebih mementingkan diri sendiri. Konflik ini menggambarkan perdebatan abadi antara kepentingan bersama dan individualisme. Lewat cerita ini, film mengajak kita untuk merenungkan pentingnya solidaritas, terutama dalam menghadapi situasi sulit.
Namun, solidaritas gak selalu mudah dijalani. Tekanan dan rasa takut sering kali mendorong orang untuk bertindak egois. Ini adalah pengingat, meskipun solidaritas adalah hal yang baik, kenyataannya praktiknya bisa sangat rumit dan penuh pengorbanan pribadi.
3. Kekuasaan yang disalahgunakan oleh karakter Dagin Babi

Salah satu karakter dalam film, Dagin Babi, jadi contoh jelas tentang bagaimana kekuasaan bisa dengan mudah disalahgunakan. Dia menggunakan kekuasaannya untuk menegakkan hukum yang sewenang-wenang dan tidak adil. Pesan ini menggambarkan kritik terhadap bagaimana kekuasaan sering digunakan untuk menindas, bukan melindungi.
Dagin Babi menunjukkan bagaimana kekuasaan bisa mengubah individu yang awalnya baik menjadi sosok yang kejam. Ini jadi pengingat bahwa kekuasaan harus selalu ada batasan dan pengawasan agar gak merugikan orang lain.
4. Harapan yang terus ada meski dalam situasi sulit

Meskipun situasi di dalam penjara sangat suram, ada karakter yang tetap memegang teguh harapan, seperti Perempuán yang berusaha menyelamatkan seorang anak kecil di tingkat terbawah. Ini menggambarkan bahwa harapan bisa muncul di tempat yang paling gelap sekalipun. The Platform 2 mengingatkan kita untuk tidak pernah menyerah meski kondisi terlihat sangat sulit.
Tapi, harapan juga harus disertai dengan usaha nyata. Beberapa adegan menunjukkan bahwa harapan yang tidak realistis malah bisa membawa keputusasaan. Harapan itu penting, tapi harus diimbangi dengan tindakan dan strategi yang jelas.
5. Pengorbanan untuk kebaikan bersama yang ditunjukkan oleh Perempuan

Di akhir cerita, Perempuán memilih untuk mengorbankan dirinya demi menyelamatkan anak kecil. Tindakan ini melambangkan pengorbanan untuk kebaikan bersama. Film ini mengingatkan kita bahwa kadang kita perlu mengesampingkan kepentingan pribadi demi sesuatu yang lebih besar.
Pengorbanan Perempuán juga menekankan kekuatan dari tindakan altruistik. Meski dunia di sekitarnya penuh dengan kekejaman, tindakan baik yang dilakukan Perempuán membawa perubahan besar. Ini jadi ajakan untuk selalu mempertimbangkan dampak dari setiap tindakan yang kita ambil terhadap orang lain.
Film Spanyol ini gak cuma menawarkan ketegangan, namun ada pesan sosial di film The Platform 2 yang bisa dijadikan renungan. Semoga artikel ini bisa membantumu memahami makna di balik film ini. Selamat menonton!