6 Fakta Menarik Christopher Nolan, Salah Satu Sutradara Paling Jenius
Karier Christopher Nolan semakin cemerlang setelah Oppenheimer mendapat penerimaan yang sangat baik dari para penonton dan kritikus. Film biopik tentang bapak bom atom dunia itu mendapatkan pujian luas karena gaya penceritaannya yang mampu memukau para penonton di bioskop.
Christopher Nolan memang dikenal sebagai seorang sutradara jenius. Dia adalah salah satu sineas film terbaik yang dimiliki oleh dunia saat ini. Berbagai karya yang telah dibuatnya mampu melekat di hati orang banyak. Dengan berbagai keunikannya, sutradara berdarah Inggris-Amerika ini punya sederet fakta menarik yang harus diketahui oleh para penggemarnya. Apa saja?
1. Debut penyutradaraan Nolan
Nolan memulai karier penyutradaraannya lewat film indie berjudul Following yang dirilis pada 1998. Saat itu Nolan memiliki keterbatasan dana dan harus memutar otak agar filmnya tetap menarik. Nolan memutuskan untuk membuat cerita ini menjadi maju mundur alias non-linear. Di film tersebut, Nolan juga bertindak sebagai penyunting video.
Film ini mengisahkan seorang pria jalanan di London yang berprofesi sebagai kriminal. Following berhasil mencuri perhatian para kritikus dan menunjukkan potensi akan menjadi sutradara yang sukses. Film ini juga telah mempermudah Nolan untuk bisa menembus studio besar. Setelah itu, Nolan menyutradarai Memento (2000), Insomnia (2002), dan puncaknya adalah trilogi The Dark Knight.
2. Tidak suka menggunakan CGI
Nolan dikenal sebagai sutradara yang tidak begitu menyukai CGI. Nolan lebih menyukai practical effect karena memang terlihat lebih nyata dan realistis. Namun, bukan berarti film-film Nolan tanpa menggunakan CGI sama sekali.
Film-film Nolan juga menggunakan CGI, tapi porsinya ditekan seminimal mungkin. Menurut Nolan, nilai seni sebuah film bukanlah pemakaian CGI yang berlebihan. Contoh penggunaan practical effect yang dilakukan Nolan adalah adegan ledakan rumah sakit di The Dark Knight dan tentu saja ledakan bom di Oppenheimer.
3. Cerita yang rumit tapi tetap berkualitas
Film-film dengan alur cerita non-linear sebenarnya sudah ada sebelum berbagai film yang dihasilkan oleh Nolan. Akan tetapi, Nolan melakukannya dengan lebih unik dan belum terpikirkan sebelumnya oleh orang lain. Film-film garapan Nolan juga terkenal dengan gaya penceritaan yang kompleks.
Salah satunya adalah Memento. Alur cerita film yang dirilis pada 2000 tersebut dikisahkan dalam dua gaya narasi berbeda yaitu alur maju dan mundur. Kemudian keduanya saling bertemu di akhir film. Sementara itu, salah satu film Nolan yang alurnya normal dan tanpa ending yang membingungkan adalah The Dark Knight.
4. Tidak punya smartphone dan media sosial
Christopher Nolan merupakan orang yang memilih untuk tidak memiliki smartphone dan juga tidak punya akun media sosial apa pun. Itu dilakukan Nolan agar hidup dan pekerjaannya tidak terdistraksi oleh hal yang lain. Nolan lebih memilih untuk berkomunikasi dengan rekan-rekannya melalui email yang dikelola oleh asistennya.
5. Film-filmnya begitu berpengaruh
Nolan telah menghasilkan karya-karya yang berpengaruh pada industri perfilman. Salah satunya adalah trilogi The Dark Knight yang memengaruhi tentang bagaimana film superhero seharusnya dibuat. Film-film Nolan tak hanya memberikan tontonan yang menghibur, tetapi juga memiliki tema filosofis dan nilai moral yang mendalam. Karya-karyanya sering mempertanyakan realitas, memori, identitas, dan keputusan moral. Hal ini telah mengilhami banyak diskusi dan analisis dari para penonton dan kritikus.
6. Beberapa kali merusak kamera IMAX
Kamera IMAX merupakan kamera khusus. Kamera ini memiliki harga yang mahal yaitu miliaran rupiah. Diketahui Nolan sudah pernah merusak kamera IMAX sebanyak tiga kali. Yaitu dalam film The Dark Knight, The Dark Knight Rises, dan dan Dunkirk. Ketiga kamera IMAX tersebut rusak ketika harus mengambil gambar untuk adegan-adegan yang sulit.
Sutradara jenius dengan nama besar, pastilah punya ciri khasnya sendiri termasuk Christopher Nolan. Karya-karya terbaru Nolan akan selalu dinantikan oleh para penggemarnya karena di setiap filmnya, ia selalu memberikan sesuatu yang baru. Menurutmu, akan seperti apa nantinya film garapan Nolan setelah Oppenheimer?
