6 Fakta Rachel Vennya Akui Tidak Karantina hingga Minta Maaf

Rachel Vennya akhirnya buka suara tentang masalah yang sedang menimpanya. Di dalam video YouTube Boy William bertajuk #DrinksWithBoy, Rachel mengaku jika tidak menjalani karantina.

"Betul aku pulang dari Amerika dan aku gak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan," jawab Rachel Vennya.

Ia mengaku jika perbuatan itu tidak benar dan alasan yang ia berikan tidak bisa diterima. Meski begitu Rachel mengaku jika perbuatannya memang salah. 

Rachel Vennya mengatakan, "Alasan aku itu karena aku kepingin ketemu sama anak-anak, tapi itu bukan alasan yang tepat."

Ia mengaku jika saat itu ia melakukan hal tersebut tanpa pikir panjang. Dituding punya privilage karena seorang selebriti, Rachel tidak setuju.

"Aku gak merasa itu privilage aku. Gak ada yang bilang aku Rachel Vennya, makanya bisa skip karantina. Emang aku as a person, aku salah, aku lalai dalam melakukan kewajiban aku sebagai warga Indonesia," jelas Rachel.

Rachel juga dituding kabur dari karantina agar bisa menikmati birthday party bersama para sahabatnya. Menanggapi hal tersebut Rachel menjelaskan kronologi sebenarnya.

Ia pulang dari Amerika Serikat pada tanggal 16 September 2021, sedangkan sampai di Indonesia 17 September 2021. Seharusnya ia menjalani karantina sejak 17 September hingga 25 September 2021.

Sedangkan ia terbang ke Bali pada 25 September 2021 di sore harinya. "Kalau narasinya aku kabur karantina untuk merayakan ulang tahun aku di Bali. Gak seperti itu. Tapi kabur karantina betul," sanggah Rachel.

Boy sempat menanyakan perihal anak-anak yang tidak boleh flight selama pandemik. Tetapi menurut Rachel, jika dari perusahaan terkait memberikan surat tugas, maka pihak maskapai bisa mengizinkan.

Terlebih lagi pada 26 September 2021, Rachel dan keluarganya memang sudah terikat kontrak dengan agency travel. "Aku memang ada kerjasama sama suatu travel agent untuk YouTube, di mana aku membawa seluruh keluarga aku," jelasnya.

Banyak berita simpang siur tentang Rachel Vennya yang sempat karantina tiga hari di Wisma Atlet. Saat itu, ia memaksa untuk satu kamar dengan kekasihnya, tetapi tidak mau menunjukkan surat nikah.

"Aku tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet. Jadi aku tidak minta sekamar juga. Karena emang kenyataannya aku tidak karantina sama sekali," tutur Rachel Vennya.

Mendengar jawaban Rachel, Boy terkejut, "Wait, kamu gak karantina sama sekali di Wisma Atlet? Itu berita pada bilang kamu tiga hari di Wisma Atlet, and then you left Wisma Atlet." Rachel kembali menegaskan ia memang tidak menjalani karantina sama sekali, termasuk di Wisma Atlet.

Banyak pihak yang tentunya tidak setuju jika Rachel Vennya menjadi duta karantina. Ternyata Rachel sendiri juga tidak ingin mengemban tanggung jawab tersebut.

Ia mengaku jika belum ada pihak mana pun yang membicarakan hal tersebut. "Aku gak pernah dapat tawaran tersebut dari mana pun," jawab Rachel Vennya.

Jika hal itu terjadi, ia tidak ingin menerima tanggung jawab tersebut, "Tidak pernah aku berinisiatif untuk melakukan itu (duta karantina). Karena ya kan aku lagi ada di posisi di mana aku emang salah nih."

Rachel Vennya meminta maaf kepada semua pihak yang dirugikan. Ia juga menyayangkan keputusannya yang tidak dipikirkan secara matang saat itu. 

"Aku mau minta maaf lagi dan akan selalu minta maaf terus, terutama sama orang-orang yang emang berjuang melawan COVID," ucap Rachel Vennya.

Ia juga mengucapkan kata maaf untuk Menteri Kesehatan, Menteri Pariwisata, hingga pihak-pihak lain yang harus buka suara akibat kelalaiannya. "Ini bukan suatu hal yang bisa dibenarkan. Dan aku gak ada pembelaan dan pembenaran dalam hal ini sama sekali," ujar Rachel.

Rachel melanjutkan, "Aku siap untuk menerima sanksi dan konsekuensi yang akan terjadi ke depan. Aku akan jalani itu semua."

Itu dia 6 fakta Rachel Vennya akui tidak menjalani karantina hingga minta maaf. Semoga masalah yang terjadi segera selesai, ya!